PWMU.CO – Tahfidh Camp Smamio dilaksanakan di Pesantren Alam Bumi al-Quran, Wonosalam, Jombang, Kamis-Sabtu (20-22/2/20). Kegiatan ini diikuti 32 siswa.
Para siswa tersebut tergabung dalam tim Tahfidh Excellent, Inspiration Class (IC) Qira’ah, dan Kader Muballigh Muda Muhammadiyah (KM3). Tahfidh Camp ke-3 ini merupakan salah satu program unggulan Smamio yang dilaksanakan satu kali dalam setahun.
Pesantren Alam Bumi Al-Quran merupakan pesantren dengan konsep alam. Lingkungan pesantren yang sejuk dan asri dipilih agar siswa nyaman dan lebih konsentrasi dalam menghafal al-Quran.
Koordinator Tahfidh SMA Muhammadiyah 10 (Smamio) Gresik Hudzaifaturrahman SThI menyampaikan, kegiatan tahfidh selama tiga hari ini mengambil konsep alam. Di dalamnya ada kegiatan indoor dan outdoor dengan tiga materi utama. Yaitu metodologi pembelajaran al-Quran, tahfidh al-Quran, dan tafhim al-Quran.
“Tiga materi tersebut diberikan untuk menguatkan pondasi awal siswa-siswi dalam berinteraksi dengan al-Quran. Membaca, menghafal, dan memahami makna dari al-Quran,” tambahnya.
Menariknya, kegiatan Tahfidh Camp ini dibimbing oleh pengasuh Pesantren Bumi Al-Quran lulusan Madinah, Ahmad Ghozali Fadli. Di samping itu, ada kegiatan Fun Walk, Creative Qur’anic Game, dan Outbound yang dapat membuat peserta lebih refresh (menyegarkan) dalam menghafal.
Di sisi lain, kegiatan ini juga mendapat respon positif dari peserta. Seperti diungkapkan Awanis Farhana, siswa kelas X Mia 1. Ia mengaku senang bisa mengikuti kegiatan Tahfidh Camp, karena suasananya sejuk dan lebih tenang dalam menghafal. “Selain itu, berinteraksi dengan para hafidh juga memotivasi untuk semangat menghafal,” ungkapnya.
Hudzaifaturrahman bersyukur kegiatan ini berjalan lancar dan sesuai harapan. Ia meyakini, usai mengikuti kegiatan Tahfidh Camp, siswa dapat meningkatkan hafalan dan memaknai isi kandungan al-Quran. (*)
Kontributor Ulyatun Nikmah dan Ririn Masfaridah. Co-Editor Ria Pusvita Sari. Editor Mohammad Nurfatoni.