PWMU.CO – Donat warna-warni ala Fun Learning Cooking Class. Kegiatan safari Fun Learning merupakan program kegiatan SD Mumtaz di semester dua tahun pelajaran 2019/2020.
Kepala SD Muhammadiyah 1-2 Taman Sidoarjo (Mumtaz) Muhammad Anas Fikri SPd menyampaikan Fun Learning merupakan kegiatan safari belajar yang menyenangkan bersama SD Mumtaz.
“Sasaran kegiatan safari Fun Learning ini adalah siswa-siswi TK/KB. Kami rencanakan ada 15 TK/KB yang akan kita kunjungi selama bulan Pebruari hingga Maret 2020,” ujarnya.
Fun Learning Bikin Donat
Kali ini, Sabtu (22/2/2020), SD Mumtaz berkunjung dan melaksanakan kegiatan Fun Learning di TK Nurul Ulum Bambe-Driyorejo. “Adapun tema kegiatan fun learning pada kali ini adalah cooking class,” imbuhnya.
Salah satu guru SD Mumtaz Afi Listianasari SPd menjelaskan sebelum kegiatan cooking class membuat donat di depan siswa TK Nurul Ulum, maka beberapa bahan perlu disiapkan.
“Bahannya tepung terigu, kentang kukus halus, gula pasir, telur, susu bubuk, margarin, garam, air hangat, pengembang atau ragi kue dan meses,” rincinya.
“Adapun perlengkapan yang perlu disiapkan adalah kompor gas, wajan, minyak goreng dan beberapa tempat atau wadah guna membuat adonan donat dan tempat donat yang siap untuk digoreng,” tuturnya sambil tersenyum ke semua anak-anak di halaman TK.
Donat Warna-warni ala TK Nurul Ulum
Salah satu guru TK Nurul Ulum Eli Setiafina SPd menyampaikan rasa gembira dengan hadirnya rombongan dari SD Mumtaz.
“Terima kasih atas program belajar bersama dengan siswa kami di kegiatan cooking class. Bagaimana cara membuat donat, bahannya dari apa saja, dan bagaimana cara menghias donat dengan margarin dan meses warna warni,” ungkapnya.
Eli Setiafina memperhatikan siswanya antusias sekali menghias donat dengan dipandu ibu-ibu guru SD Mumtaz dengan penuh kreativitas.
“Dengan kami dampingi, guru-guru SD Mumtaz sangat telaten dan penuh kesabaran mengajari siswa-siswi kami bagaimana cara mengoles margarin diatas tapping donat dan kemudian diberi meses warna-warni dengan sesuka hati,” terangnya.
Eli Setiafina menambahkan setelah donat dihias dengan penuh kreativitas anak-anak sendiri, maka donat boleh dimakan bersama di sekolah. “Boleh juga donatnya dibawa pulang untuk ditunjukkan kepada orangtua masing-masing,” jelasnya.
Siswa TK Lebih Mandiri
Pada kegiatan penutup Fun Learning – Cooking Class, anak-anak diajak bernyanyi bersama di halaman sekolah dengan membentuk lingkaran menyerupai donat bersama ibu guru TK Nurul Ulum dengan dipandu guru SD Mumtaz.
Sementara itu Kepala TK Nurul Ulum Nur Abidah SPd menyampaikan rasa senangnya dengan kehadiran tim SD Mumtaz.
“Terima kasih bersedia hadir dan belajar bersama anak-anak kami. Kebetulan pembelajaran puncak tema di semester 2 siswa TK B adalah memasak, jadi pas rasanya kegiatan fun learning di sekolah kami yaitu cooking class,” paparnya.
Dengan adanya kegiatan ini, sambungnya, anak-anak di TK B yang berjumlah 49 siswa dapat lebih mandiri. “Mereka menjadi tahu bagaimana cara memasak donat dengan baik, bahan apa saja yang baik digunakan dan sehat serta baik untuk dimakan,” tuturnya. (*)
Penulis Arif Yuli Purwanto. Co-Editor Sugiran. Editor Mohammad Nurfatoni.