Menyeduh teh menjadi pelajaran menggembirakan bagi anak-anak TK ini.
PWMU.CO-Keceriaan tergambar di wajah Yasmine Najwa Arifina, Ayla Nadhif Denisa dan siswa lainnya di TK Aisyiyah 34 Kedanyang Kebomas Gresik, Jumat (28/2/2020 ). Hari itu guru memberikan pembelajaran yang tidak biasa.
”Siapa yang suka minum teh?” tanya guru Siti Anisyah SPd mengawali pembelajaran.
Spontan hampir semua siswa mengangkat tangan sembari sedikit berteriak, ”Saya… saya… saya.. Bu Guru.”
Lalu Siti Anisyah mengajak Yasmine Najwa Arifina dan Ayla Nadhif Denisa maju menjadi barista. Dia diberi satu kantong teh celup. Mereka diminta mencelupkan teh instan ke dalam air hangat dalam wadah yang disediakan. Kemudian kantong itu ditarik-tarik agar teh larut hingga air berwarna coklat.
Setelah itu tangan mungil kedua siswi itu mengambil beberapa sendok gula pasir dituangkan ke dalam wadah. Lantas mengaduknya pelan-pelan.
Sementara Yasmine Najwa Arifina dan Ayla Nadhif Denisa mencicipi kemanisan teh buatannya, teman-temannya duduk memperhatikan praktik membuat teh di kursi yang ditata melingkar seperti kafe. Meja praktik berada di depan.
”Aduh kok lama sih, aku kan pingin minum,” celetuk Muhammad Ilyas tak sabar.
” Yang sabar ya, Nak. Bentar lagi jadi kok,” kata guru pembimbing Khoiru Umah Hasan SPd yang turut mendampingi siswa saat pembelajaran.
Setelah air seduhan teh dan gula telah tercampur, Yasmine Najwa Arifina dan Ayla Nadhif Denisa dibantu dua gurunya kemudian menuangkan air teh itu ke dalam gelas-gelas kecil yang telah tersedia.
Dua siswa ini lalu menyodorkan kepada kawan-kawannya yang berperan sebagai pelanggan yang sudah menunggu.
Pembelajaran Inovatif
Di sela kegiatan pembelajaran, Kepala TK ABA 34 Kedanyang Sunarsih SPd menyampaikan, bangga anak-anak TK Aisyiyah 34 jadi lebih aktif, kreatif, inovatif dan menyenangkan dalam pembelajaran ini. ”Terpenting kemandirian ini bisa dilatih dan dikerjakan di rumah,” ujarnya.
Sebelum minum teh, dua guru Siti Anisyah dan Khoiru Umah Hasan mengajak berdoa. Setelah itu mereka minum teh yang sudah disajikan.
Tatkala sedang asyik minum teh, Atif Akmal Husein mengomentari teh yang diminumnya.”Tehnya enak Bu, aku mau minum lagi,” ujarnya.
”Boleh. Ayo kemari,” jawab Khoiru Ummah Hasan
Tidak lama berselang terdengar suara sendawa. Serentak para siswa menoleh ke arah suara sendawa itu. Ternyata Atif Akmal Husein yang bersendawa. Teman-temannya pun tertawa. Acara ditutup membaca hamdalah bersama.
Setelah pulang, anak-anak praktik membuat teh sendiri di rumah. Wali murid Azillah Zahra menceritakan dengan suka cita saat melihat anaknya bisa menyeduh teh. ”Masyaallah sudah bisa buat teh sendiri,” tuturnya bangga. (*)
Penulis Siti Anisyah, Mahfudz Efendi Editor Sugeng Purwanto
Discussion about this post