PWMU.CO – Di tengah Covid-19, siswa MTs Muga tetap masuk sekolah mengikuti UAMBN-BK Tahun Pelajaran 2019/2020. Bertempat di Laboratorium Komputer, Senin-Rabu (16-18/3/20).
Madrasah Tsanawiyah Muhammadiyah 3 (MTs Muga) Sumberrejo Bojonegoro menyelenggarakan Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional-Berbasis Komputer (UAMBN-BK).
Ujian ini diikuti oleh 59 siswa dengan jadwal ujian: Al-Quran dan Hadits (Senin), Fiqih (Selasa) dan SKI (Rabu).
Untuk mengantisipasi penyebaran Virus Corona, sekolah menyediakan tempat cuci tangan di depan ruangan. Hal ini untuk memastikan siswa dalam kondisi steril dan bersih.
Sebenarnya ada instruksi dari Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah agar seluruh sekolah meliburkan siswanya. Juga surat instruksi dari Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa agar sekolah meliburkan siswa MTs dan sederajat.
Selain itu ada surat instruksi Majelis Dikdasmen PWM Jawa Timur, agar tanggal 16-21 Maret 2020 sekolah/madrasah se-Jawa Timur libur. Namun bagi siswa kelas IX MTs Muga tetap masuk sekolah karena melakukan UAMBN-BK.
Ujian di Tengah Covid-19
Wakasek Kurikulum MTs Muga Siti Mu’alimah SPd saat dikonfirmasi PWMU.CO mengatakan siswa kelas IX tetap masuk sekolah, walaupun di tengah kondisi yang sedemikian terkait Covid-19. Mereka menjalani rangkaian ujian dengan baik.
“Semoga mereka diberi kemudahan dalam mengerjakan ujian yang sebenar-benarnya,” ujarnya.
Dia menjelaskan, UAMBN-BK adalah mata pelajaran ciri khas dari suatu madrasah. Jadi, harapannya kualitas lebih dan karakter anak juga berkualitas, serta nilai UAMBN-BK anak juga meningkat. Kedua ahal tersebut yang menjadi target utama.
Hal senada juga disampaikan Kepala MTs Muga Ahmad Malik SPd. Dia mengatakan tidak perlu panik, meski tetap waspada menjaga kesehatan dan kebersihan. Maka, cara menyikapi juga tidak berlebihan. Yang penting harus ada budaya hidup sehat.
Ahmad Malik mengungkapkan banyak-banyaklah berdoa dan beribadah kepada Allah SWT.
“Hal inilah yang harus dilakukan agar kita dijauhkan dari segala penyakit. Semoga anak-anak tetap menjalankan UAMBN-BK dengan baik dan tenang. Semua semua siswa dalam mengerjakan ujian bisa lancar dan hasilnya bisa memuaskan,” harapnya. (*)
Penulis M Shofi. Co-Editor Ichwan Arif. Editor Mohammad Nurfatoni.