PWMU.CO– Santri pulang, setoran hafalan lewat online dilaksanakan Pesantren al-Azhar Banyutengah Panceng Gresik. Pembelajaran online ini dimulai Kamis (2/4/20). Program ini anjuran belajar dari rumah (Work from Home) oleh pemerintah.
Program pembelajaran online ini dilakukan dengan menggunakan video call antara ustadz-ustadzah dengan para santri yang akan ziyadah (menyetorkan) dan murojaah (mengulang) hafalan al-Quran.
Para ustadz-ustadzah Pondok Pesantren Tahfidhul Quran al-Azhar ini tetap bisa mengintensifkan pendampingan pada para murid meskipun terhalang oleh jarak.
”Sudah pasti ustadz-ustadzah Pondok al Azhar ini mengharapkan dan merancang program yang terbaik untuk mereka. Demi mewujudkan dan mengimplementasikan program tahfidhul Quran. Yaitu murajaah dan ziyadah, agar memori hafalan al-Quran tetap terjaga,” kata Ustadz Misbahul Qulub, pengasuh pondok.
Awalnya hampir semua santri malu melakukan ziyadah dan murojaah hafalan al-Quran secara online dengan video call. Sebab cara ini pertama kali dilakukan baik oleh siswa maupun ustadz-ustadzah.
Namun berkat niat yang ikhlas dan tekad yang kuat, serta doa yang tulus, program pembelajaran online bisa berjalan dengan lancar setelah semua muird pulang ke rumah.
Pelaksanaan pun bervariasi. Ada yang memilih waktu sore, setelah shalat Ashar. Ada pula yang menghendaki waktu malam, sehabis shalat Isya. Para santri diberi kebebasan memilih sesuai dengan keinginannya, kapan waktu yang terbaik.
Pemulangan para santri sudah dilakukan sejak Jumat (20/3/20). Mereka tidak dibiarkan pulang begitu saja tanpa membawa tugas sama. Para santri diberi amanah untuk murojaah juz 2 di rumah. Saat kembali nanti, mereka akan ditagih setoran hafalannya.
“Bismillah, insyaallah bisa,” kata Elina Maghfiroh, salah satu santriwati saat menerima tugas dari ustadz-ustadzah.
Di saat pelepasan para santri pulang ke rumah, tidak lupa ustadz-ustadzah memberikan semangat dan motivasi pada mereka guna kesuksesan program belajar dari rumah.
Juga memberi pesan pada para santri agar terus bersemangat untuk learn at home di tengah pandemi Covid-19. Serta menyakinkan bahwa program pembelajaran online bermanfaat bagi mereka. (*)
Penulis Rizma An Nazira Editor Sugeng Purwanto