PWMU.CO-MCCC Jatim merilis sejumlah meme dan video pendek untuk sosialisasi Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah dan fatwa Majelis Tarjih dan Tajdid tentang wabah virus Corona.
Ketua Muhammadiyah Covid-19 Commad Center (MCCC) Jatim Ir Tamhid Masyhudi menjelaskan, produk meme dan video ini disebarkan kepada seluruh warga Muhammadiyah dan masyarakat lainnya bagaimana bersikap di tengah musibah wabah Covid-19 agar terhindar dari penularan.
”Meme dan video itu merujuk kepada Tuntunan Ibadah dalam Kondisi Darurat Covid-19 yang dikeluarkan PP Muhammadiyah. Warga Muhammadiyah diminta turut menyebarkan ke media sosial seperti WA, Facebook, Twitter, dan lainnya agar semua masyarakat memahami dan satu sikap mencegah penularan wabah,” tutur Tamhid yang juga sekretaris Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur.
Produk meme dan video MCCC Jatim sosialisasi kebijakan wabah Corona seperti cara cuci tangan pakai sabun, anjuran memakai masker, jaga jarak, Fatwa Tarjih tentang shalat Jumat diganti Duhur berjamaah di rumah, shalat fardhu, tarawih, qiyamul lail juga di rumah.
”Bahkan kalau Idul Fitri wabah masih belum tuntas maka terpaksa tak usah menggelar shalat Id,” tuturnya. ”Mari kita berdoa agar wabah cepat selesai. Sebab Ramadhan tidak ke masjid rasanya ada sesuatu yang hilang. Apalagi kalau Hari Raya Idul Fitri gak ada mudik, silaturahim antar saudara dan tetangga terasa kurang makna,” tambahnya.
Idealnya Satu Sikap
Menanggapi masih ada masjid Muhammadiyah yang membuka masjid untuk shalat fardhu dan Jumat, Tamhid menyatakan, terus melakukan sosialisasi dan pendekatan agar semua warga Muhammadiyah bisa melaksanakan Maklumat ini.
”Muhammadiyah selalu membuka ruang dialog untuk memperjelas suatu masalah. Setiap keputusan pasti ada pro dan kontra. Mungkin cara menafsirkan Maklumat PP dan Fatwa Tarjih berbeda karena kondisi daerah berbeda. Itu yang kita perlu didiskusikan agar paham semua,” tandasnya.
Menurut dia, idealnya sebuah organisasi itu semua struktur dan personal dari pusat hingga ke daerah, dari pimpinan hingga ke anggota di akar rumput melaksanakan keputusan yang dibuat oleh Pimpinan Pusat menyikapi wabah ini. ”Tapi faktanya kadang ada yang tak sesuai dengan idealnya. Kita semua berharap jangan karena wabah ini hubungan silaturahim kita terganggu,” tegasnya.
Karena itu dia meminta seluruh warga Muhammadiyah bersatu padu, kompak, membantu mengatasi wabah Covid-19 ini agar semua masalah ini segera berlalu. Bisa menikmati kehidupan dengan normal.
MCCC Jatim sudah mengerahkan relawannya untuk penyemprotan disinfektan, perawatan pasien di RS Muhammadiyah-Aisyiyah, konsultasi kesehatan, membagikan telur, sembako, jamur, baju hazmat, sanitizer kepada masyarakat. “Semoga semua ini berdampak besar mengatasi wabah Corona segera berlalu,” pungkasnya. (*)
Penulis/Editor Sugeng Purwanto