PWMU.CO – Siswa Smamio Juara I Tilawah Tingkat Nasional, Jumat (22/5/20). Dia adalah Adi Amar Haikal Husin. Lomba ini diadakan secara online oleh Muslimapp (Muslim Application).
Siswa yang duduk di bangku kelas XI MIA 1 SMA Muhammadiyah 10 GKB (Smamio) Greisk ini berhasil menjadi juara I Lomba yang diikuti komunitas Muslim seluruh Indonesia.
Lomba yang dipandu langsung Syam Elmarusy atau yang biasa dikenal ustad Syam ini, Adi Amar mengikuti lomba murottal dengan cara mengirim video secara online.
Dihubungi PWMU.CO, Senin (25/5/2020) Adi Amar menceritakan bagaimana dia mempersiapkan lomba. Alumnus SMP Muhammadiyah 12 GKB (Spemdalas) Gresik ini hanya butuh waktu sekitar tiga jam.
“Saya menyiapkan waktu selama tiga jam saja karena sebelumnya sudah sering pembinaan di sekolah dan murattal sudah menjadi bagian dari hobinya,” ujarnya.
Dia merasa senang atas perjuangannya yang telah berbuah prestasi. Ada perasaan lega, apa yang telah diusahakan selama ini bisa memberikan kebahagiaan bagi orangtua dan sekolah.
Pembinaan Intensif dari Pembina
Keberhasilan Adi Amar tak lepas dari tangan dingin guru pembinanya yaitu Siswanto SPdI. Guru al-Islam ini memberikan waktunya setiap hari di waktu sore sepulang sekolah.
Siswanto mengenal awal Adi Amar sebagai muadzin. Awalnya dia tertarik dengan suara dan lagunya tapi hal makhraj perlu pembinaan.
“Suatu saat saya meminta dia membaca al-Quran. Dari proses membacanya, perlu dibina dalam hal makhraj. Saya bilang sama dia, apakah kamu mau hasil yang lebih baik, dia jawab sangat mau. Sadar atas kekurangannya, dia memiliki semangat dalam latihan meskipun sedikit pemalu,” cerita Waka Ismuba ini.
Siswanto mengungkapkan, sejak saat itu ketika dia di kelas X semester ll, sekolah memberikan pembinaan khusus setiap hari habis pulang sekolah, pukul 16.00-17.00.
Dia menjelaskan, Adi Amar pun sering mengikuti lomba. Hal ini penting untuk menumbuhkan kepercayaan diri. Dengan motivasi tinggi dan belajar dengan serius diperoleh hasil yang maksimal.
Siswanto menjelaskan, atas kegigihan dalam berlatih itu prestasi Adi Amar pun semakin meroket. Tahun 2018 lalu dia berhasil meraih juara I Murattal Tingkat Nasional
Aktif sebagai Muadzin dan Imam Muda
Bukan hanya meraih prestasi, Adi Amar pun aktif sebagai muadzin dan imam di masyarakat.
Siswanto pun mengungkapkan selama menjadi imam, respon jamaah sangat bagus. Salah satunya yang berkesan menjadi imam shalat gerhana.
“Pada gerhana matahari 26 Desember 2019, Adi Amar menjadi imam di Masjid Nurul Jannah PT Petrokimia Gresik. Alhamdulillah jamaah sangat puas dengan apa yang dia tampilkan saat menjadi imam,” jelasnya.
Kini, Adi Amar pun banyak yang meminta menjadi imam tetap. Di antaranya Masjid Taqwa Pondok Permata Suci, Masjid Istiqomah BP Kulon, Masjid Taqwa Kemasan Gresik, dan Masjid Taqwa SMPM 12 GKB.
Selain menjadi imam masjid Gresik, dia juga pernah menjadi imam di Masjid Medina Luhur Kebraon Surabaya, Masjid Roudlotul Jannah, dan Masjid Arridwan Johor Perak Surabaya.
Semakin banyak jam terbang menjadikan Adi Amar imam muda yang patut dibanggakan sekolah dan masyarakat. Dia dikenal santun dan selalu respon terhadap tanggapan atau kritikan jamaah. (*)
Penulis Ulyatun Nikmah. Co-Editor Ichwan Arif. Editor Mohammad Nurfatoni.