PWMU.CO – Resep juara Agustusan di SD Muwri, salah satunya lomba pembacaan teks proklamasi. Selain suara dan logat yang jelas, juga kostum yang menyesuaikan tema.
Demikian yang disampaikan salah seorang juri lomba pembacaan teks Proklamasi SD Muhammadiyah 1 Wringinanom (SD Muwri) Gresik Mufidhatul Latifah SSosI. Dia memberi apresiasi pada Reyvan Cesarea Pradana, siswa kelas IV Saad bin Abi Waqas dalam lomba tersebut.
Menurutnya, Reyvan berhasil unggul dari 60 peserta lain dalam lomba pembacaan teks proklamasi yang digelar secara daring tersebut, bukan hanya dari logat suara dan kostum. “Ekspresi serta penjiwaannya dalam membaca teks proklamasi juga sangat bagus,” ujar Mufidhatul Latifah.
Hal senada juga disampaikan Zeni Lutfiah SPd, juri lainnya di lomba teks proklamasi. Dia menyatakan, juara lomba ditentukan dari hasil akumulasi tiga juri. “Reyvan memang bagus untuk intonasi, ekspresi, artikulasinya pun jelas. Ditambah tampilan video yang dibuat mirip film dokumenter, membuat dia mendapatkan nilai maksimal,” terang Zeni Lutfiah.
Resep Juara Agustusan
Dihubungi PWMU.CO melalui WhatsApp, Erna Wati ibunda Reyvan menyampaikan proses di balik layar pembuatan video tersebut. Menurutnya, pembuatan video tersebut berawal dari idenya yang ingin putranya tidak sekadar membaca teks proklamasi, namun juga tahu perjuangan Indonesia meraih kemerdekaan.
“Saya pengen yang beda. Tak hanya membacakan teks, namun juga mendalami proses perjuangannya. Jadi, dalam pembuatan video pembacaan teks, juga ada atraksi atau video klip perjuangan ketika melawan penjajah. Seperti membawa senjata dan bendera merah putih,” ungkap Erna Wati.
Proses pembuatan video sendiri, lanjut dia, membutuhkan waktu dua hari. Dengan dibantu tante Reyvan yang bertugas mengambil rekaman video. “Bagian saya adalah mengarahkan ekspresinya,” tuturnya.
Dalam proses pembuatan video tersebut, salah satu kendala adalah saat pengambilan scene pengibaran bendera. “Jadi saat itu kita butuh angin yang kencang agar benderanya dapat berkibar. Padahal shooting kita pukul 12.30 di lantai dua. Jadi panas sekali,” ujar bidan di Rumah Sakit Randegansari Driyorejo ini.
Walau harus mengulang scene sampai tiga kali, kendala tersebut tidak mematahkan semangat Reyvan untuk mempersembahkan yang terbaik. “Dasarnya Reyvan suka main lumpur dan tembak-tembakan, jadi dia tidak sampai mengeluh. Semoga video mas Reyvan bisa menginspirasi teman teman yang lain,” pesannya.
Pengumuman via WhatsApp
Sebelumnya, Ketua Panitia Perayaan Hari Besar Nasional (PHBN) SD Muwri Emma Rachmawati SPd mengumumkan pemenang melalui WhatsApp Group (WAG) guru, Selasa (25/8/20). Wali kelas lalu membagikan pengumuman lomba yang digelar secara daring itu pada masing-masing grup kelas.
Menurut Emma, meski di masa pandemi, lomba Agustusan di SD Muwri kali ini berlangsung meriah. “Antusiasme para peserta lomba dapat dilihat dari cara mempersiapkan tampilan. Masing-masing jenjang kelas diambil dua juara, semoga ke depan bisa semakin baik,” harap Emma.
Berikut pemenang Lomba Pembacaan Teks Proklamasi di SD Muwri:
Kelas I
Juara 1 M. Rava Aditya Pratama
Juara 2 Faris Adya Dananjaya
Kelas II
Juara 1 Nayla Salsabila Ad-D
Juara 2 Khadijah Az Zakiyah
Kelas III
Juara 1 Ashafira Ramadhina Gobel
Juara 2 Alvaro Sindhu Muhammad Nabhan
Kelas IV
Juara 1 Muh Reyvan Cesarea Pradana
Juara 2 Sabrina Fathia Az Zahra
Kelas V
Juara 1 Niswah An Nadia Hery putri
Juara 2 Magfirotul Azmi Ramadhani Indy Putri
Kelas VI
Juara 1 M. Azzak Alfikri Ibnu Mas’ud
Juara 2 Raka Allea Wardana
Selamat! (*)
Penulis Khoirunnisa. Co-Editor Darul Setiawan. Editor Mohammad Nurfatoni