• Redaksi
  • Iklan
  • JarMed
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
Advertisement
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result

LPCR Dorong Cabang-Ranting Mandiri Ekonomi

Kamis 27 Agustus 2020 | 12:42
in Kabar
0
149
SHARES
152
VIEWS
Drs H Jamaludin Ahmad Psi Wakil Ketua LPCR dorong Cabang dan Ranting Mandiri secara ekonomi (Slamet Hariadi/PWMU.CO)
Drs H Jamaludin Ahmad Psi Wakil Ketua LPCR dorong Cabang dan Ranting Mandiri secara ekonomi (Slamet Hariadi/PWMU.CO)

PWMU.CO – LPCR dorong kemandirian dan ketangguhan ekonomi Cabang dan Ranting sebagai tindak lanjut keputusan-keputusan Muktamar Ke-47 di Makassar.

Hal itu disampaikan Wakil Ketua Lembaga Pengembangan Cabang Ranting (LPCR) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Drs H Jamaludin Ahmad Psi dalam Zoominar Seri Talkshow LPCR 3. Temanya Membangun Ketangguhan Ekonomi Digital Cabang dan Ranting Muhammadiyah di Masa Pandemi Covid-19, Senin (24/8/20).

Kemandirian Ekonomi

Jamaludin mengatakan, salah satu gerakan ekonomi yang dapat dilakukan adalah dengan mengadakan Cabang dan Ranting Ekonomi Expo secara nasional.

“Jadi setiap tahun LPCR PP mengadakan Cabang Ranting Ekonomi Expo tingkat nasional dan itu kita harapkan dapat mendorong Cabang dan Ranting peduli pada pemberdayaan dan kemandirian ekonomi,” tuturnya.

Menurutnya, sejak diselenggarakan Expo Cabang dan Ranting di Babat, Lamongan berlanjut tahun kedua di Gunungpring, Magelang dan ketiga di Gowa, Sulawesi Selatan dapat terlihat nyata pertumbuhan ekonomi.

“Ekonomi tumbuh kuat mulai di Jawa bahkan di luar Jawa. Ini penting karena acara tahunan ini sebagai ajang kompetisi untuk menunjukkan bahwa Cabang dan Ranting kuat secara ekonomi,” terangnya.

Jamaludin menerangkan, jika ingin Cabang dan Ranting mandiri secara ekonomk, maka Cabang dan Ranting harus memiliki keunggulan.

Baca Juga:  Kisah Wakil Ketua LPCR PP Muhammadiyah tentang Gelas Terbuka-Tertutup yang Berhasil Tingkatkan Rasa Syukur

“Cabang dan Ranting harus memiliki keunggulan dan menjadi contoh gerakan ekonomi, bisa menjadi pusat belajar setidaknya study banding bagi Cabang dan Ranting yang ingin berdaya secara ekonomi,” jelasnya.

Teguh dan Tangguh Hadapi Pandemi

Jamaludin menjelaskan, LPCR PP punya program dan kebijakan dalam menghadapi Covid-19 ini dengan mengadakan gerakan tematic Ranting dan Cabang teguh dan tangguh menghadapi pandemi.

“Ini harus menjadi gerakan nasional Cabang dan Ranting LPCR di seluruh Indonesia serta menjadi komitmen untuk membangun keteguhan dan ketangguhan,” tegasnya.

Ia mengatakan, teguh itu berkata dengan ideologi, paham agama, protokol kesehatan harus ditaati dan tangguh itu berkaitan dengan ekonomi, sosial, budaya harus tangguh.

Menurutnya, di samping mengadakan kegiatan sebagai gerakan utama, LPCR PP Muhammadiyah juga sudah mengawali gerakan dengan lomba Cabang dan Ranting dalam menghadapi pandemi Covid-19.

“Lomba ini sudah selesai dan diikuti 58 peserta se-Indonesia. Dilanjutkan dengan sayembara Sociopreneur Cabang dan Ranting tangguh dalam menghadapi pandemi Covid-19 yang sedang berlangsung, nanti pengumumannya di akhir bulan Desember 2020,” imbuhnya.

Selanjutnya LPCR PP punya program sosialisasi dan kampanye untuk menumbuhkan gerakan sadar dakwah dan dalam mengelola ekonomi digital.

Baca Juga:  Refleksi Akhir Tahun: Bagaimana Menghadapi 2020

Cabang dan Ranting Tangguh Ekonomi

Jamaludin mengungkapkan, ada 5 kriteria Cabang dan Ranting yang tangguh ekonomi.

Pertama kegiatan ekonomi tetap hidup bahkan semakin berkembang saat pandemi Covid-19.

“Jadi Cabang yang secara ekonomi tangguh, ketika menghadapi Covid-19 dia bukan semakin menurun tapi semakin meningkat dan berkembang,” tuturnya.

Dia menyontohkan PCM Limbung Gowa sebelum pandemi Covid-19 sudah punya kios atau kedai.

“Gerakan ekonomi Muhammadiyah di sana itu biasa-biasa saja, ketika pandemi terjadi malah berkembang pesat setelah dikelola secara digital yang diketuai Muh Fitriady SIP MM Ketua PCM termuda se-Indonesia,” terangnya.

Dia juga memberikan contoh PCM Prambanan ketika dihantam pandemi bukan malah berhenti, tapi malah meningkat. Selain itu juga ada PRM Gading Klaten.

“Selum pandemi Covid-19 terjadi, pendapatan minimarketnya hanya 1.5 M sampai 2 M, tapi sejak pandemi, meningkat omsetnya menjadi 3 M naik 150 persen,” imbuhnya.

Kedua ekonomi tangguh adalah cepat merespon pada kondisi yang terjadi. Ketiga memiliki program dan kegiatan ekonomi untuk mengatasi dampak pandemi baik jangka pendek, menengah maupun panjang.

“Cabang dan Ranting yang tangguh adalah dia tidak hanya memiliki semangat di awal, namun punya program yang terus berlanjut bahkan ketika pandemi Covid-19 sudah selesai,” ujarnya.

Baca Juga:  7 Persolan Anak saat Pandemi

Kempat Cabang dan Ranting yang mampu melakukan recovery.

Menurut Jamaludin, banyak masyarakat, jamaah dan karyawan Muhammadiyah contohnya guru TK, SD, bahkan sekolah-sekolah Muhammadiyah kehilangan gaji dan pengurangan pendapatan yang luar biasa karena terdampak Covid-19 maka ini harus menjadi perhatian agar mereka merasa dipedulikan oleh Muhammadiyah.

“Nah Cabang dan Ranting yang tangguh adalah yang mampu mencarikan solusi, kemudian mambantu mereka agar tetap bisa bertahan hidup dan aktif bisa menggerakkan Muhammadiyah,” tandasnya.

Enam Aspek Cabang dan Ranting

Sebagai penutup, Jamaludin mengatakan, ada enam aspek menuju Cabang dan Ranting tangguh.

Pertama adalah aspek kepemimpinan jamaah. Kedua, aspek kepemimpinan organisasi dan manajemen SDM.

Ketiga, aspek pemberdayaan ekonomi. Keempat, Cabang dan Ranting memiliki AUM unggulan yang kreatif, inovatif, dan cepat merespon ketika terjadi permasalahan-permasalahan termasuk pandemi Covid-19

Kelima adalah kaderisasi dan partisipasi AMM tetap berjalan meskipun pandemi terjadi.

Dan keenam aspek daya pengaruh dan penguatan dakwah termasuk media digitalisasi.

Oleh sebab itu LPCR dorong agar Cabang dan Ranting tetap teguh dan tangguh hadapi pandemi. (*)

Penulis Slamet Hariadi Co-Editor Nely Izzatul Editor Mohammad Nurfatoni

Tags: Cabang dan Ranting Teguh dan Tangguh Hadapi PandemiJamaluddin AhmadLembaga Pengembangan Cabang RantingLembanga Pengembangan Cabang dan RantingLPCR PP MuhammadiyahSlamet Hariadi
Share60SendTweet37

Related Posts

Semangat Berniaga Harus Jadi DNA Muhammadiyah
Kabar

Semangat Berniaga Harus Jadi DNA Muhammadiyah

Selasa 22 Desember 2020 | 21:09
6.9k
Kabar

LPCR Siapkan Cabang Ranting Expo Virtual 2021

Selasa 22 Desember 2020 | 14:30
67
The Real Muhammadiyah Dapat Tantangan Ini
Kabar

The Real Muhammadiyah Dapat Tantangan Ini

Selasa 22 Desember 2020 | 09:26
631
Muhammadiyah Tak Percaya Corona Bikinan Mafia Vaksin
Kabar

Muhammadiyah Tak Percaya Corona Bikinan Mafia Vaksin

Senin 23 November 2020 | 10:52
2.1k
Peran Kebangsaan Muhammadiyah, Dulu dan Kini
Kabar

Peran Kebangsaan Muhammadiyah, Dulu dan Kini

Senin 9 November 2020 | 06:08
875
7 Persolan Anak saat Pandemi
Kabar

7 Persolan Anak saat Pandemi

Kamis 29 Oktober 2020 | 09:12
155
Next Post
Tips Berteman Aman di Medsos!

Tips Berteman Aman di Medsos!

Ilustrasi misi dakwah Nabi berantas TBC.

Misi Dakwah Nabi Juga Berantas TBC

Bagikan Jamu Jawa ke Kalimantan

Bagikan Jamu Jawa ke Kalimantan

Baju Loreng Siswa SD Mugeb Juara

Baju Loreng Siswa SD Mugeb Juara

Khatib Tunjuk Anu Jamaah. Peristiwa lucu yang terjadi dalam sebuah ibadah yang serius, bahkan sakral: shalat Jumat---sering disebut Jumatan.

Khatib Tunjuk Anu Jamaah

Discussion about this post

Ngaji Hadist

Musibah, Cara Allah Menghapus Dosa
Ngaji Hadits

Musibah, Cara Allah Menghapus Dosa

Jumat 22 Januari 2021 | 09:06
371

Potret udara soal kerusakan kantor Gubernur Sulawesi Barat yang diguncang gempa (Foto dok CT Arsa sumber detik.com) Musibah, Cara Allah...

Read more
Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu
Ngaji Hadits

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu

Jumat 15 Januari 2021 | 11:14
850

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu. Syekh Ali Jaber salah satu ulama Indonesia yang telah wafat (Foto detik.com) Wafatnya Ulama,...

Read more
Semua Penyakit Ada Obatnya
Ngaji Hadits

Semua Penyakit Ada Obatnya

Jumat 8 Januari 2021 | 09:43
264

Semua Penyakit Ada Obatnya (ilustras freepik.com) Semua Penyakit Ada Obatnya ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami...

Read more
Larangan Mencela Waktu
Ngaji Hadits

Larangan Mencela Waktu

Jumat 1 Januari 2021 | 09:43
420

Larangan Mencela Waktu (ilustrasi ilounge.com) Larangan Mencela Waktu ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami (Yamais), Masjid...

Read more

Berita Terkini

Peduli korban gempa bumi dengan saling membantu, menghargai, bekerjasama, dan saling berbagi empati merupakan sesuatu hal yang penting.

Peduli Korban Gempa, Unismuh Terus Berkordinasi

Rabu 27 Januari 2021 | 17:26
Wajah Baru IPM Milenial Spemdalas

Wajah Baru IPM Milenial Spemdalas

Rabu 27 Januari 2021 | 15:49
Siswa Smamsatu Belajar Bareng Doktor Lulusan Taiwan

Siswa Smamsatu Belajar Bareng Doktor Lulusan Taiwan

Rabu 27 Januari 2021 | 15:21
Kisah Perkenalan Muhadjir Effendy dengan Malik Fadjar

Pasien Covid Tembus 1 Juta, Ini Langkah Pemerintah

Rabu 27 Januari 2021 | 15:04
Menulis Cerita Anak Berkarakter, Begini Caranya!

Menulis Cerita Anak Berkarakter, Begini Caranya!

Rabu 27 Januari 2021 | 13:29
Teken MoU, Ini 3 Bentuk Kerja Sama Hamas School dengan SMK Mutu Gresik

Teken MoU, Ini 3 Bentuk Kerja Sama Hamas School dengan SMK Mutu Gresik

Rabu 27 Januari 2021 | 13:08
Jipolmu Lamongan Baksos Banjir Kalitengah. Sebanyak 200 paket sembako dibagikan kepada warga Muhammadiyah dan Aisyiyah di Kecamatan Kalitengah, Kabupaten Lamongan.

Jipolmu Lamongan Baksos Banjir Kalitengah

Rabu 27 Januari 2021 | 11:55
Keutamaan Membaca Surat Az-Zukhruf

Keutamaan Membaca Surat Az-Zukhruf

Rabu 27 Januari 2021 | 11:23
Smamsatu Gelar Webinar Kolaborasi Psikologi-Sastra

Smamsatu Gelar Webinar Kolaborasi Psikologi-Sastra

Rabu 27 Januari 2021 | 10:57
Trisila muncul dalam RUU HIP tanda Pancasila belum selesai. Foto Abdul Mu'ti.

Kenapa Tak Ada yang Ngaku Keturunan Yesus?

Rabu 27 Januari 2021 | 07:26

Berita Populer Hari Ini

  • Trisila muncul dalam RUU HIP tanda Pancasila belum selesai. Foto Abdul Mu'ti.

    Kenapa Tak Ada yang Ngaku Keturunan Yesus?

    18344 shares
    Share 7338 Tweet 4586
  • Haedar Nashir Ajak Belajar Ijtihad Politik Kasman Singodimedjo

    502157 shares
    Share 200863 Tweet 125539
  • Elliyah Fatmawati Susul Dua Saudaranya, Wafat dalam Sebulan

    21764 shares
    Share 8706 Tweet 5441
  • Kasus Covid-19 Dunia Tembus 100 Juta, Haedar Nashir Keluarkan Tiga Seruan

    1457 shares
    Share 583 Tweet 364
  • Wakaf Uang di Tengah Korupsi Uang Rakyat

    1035 shares
    Share 414 Tweet 259
  • Abdul Mu’ti, Bapak Muhammadiyah Garis Lucu

    853 shares
    Share 341 Tweet 213
  • Partai Korup Bisa Dibubarkan

    265 shares
    Share 106 Tweet 66
  • Menjawab Teka-teki dan Pro-Kontra Vaksin Covid-19

    1046 shares
    Share 418 Tweet 262
  • Siswa Matsmunam Ukir Prestasi Literasi Nasional

    149 shares
    Share 60 Tweet 37
  • Perjuangan Jenderal Soedirman Berproses dari Muhammadiyah

    142 shares
    Share 57 Tweet 36
Pwmu.co | Portal Berkemajuan

pwmu.co Portal Berita dakwah berkemajuan di bawah naungan PT. Surya Kreatindo Mediatama.

Hubungi Kami

WA : 0858-5961-4001
Email :pwmujatim@gmail.com

Follow Us

  • Dewan Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Info Iklan

© Pwmu.co - PT. Surya Kreatindo Mediatama

No Result
View All Result
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim

© Pwmu.co - PT. Surya Kreatindo Mediatama