PWMU.CO – Siswa/i kelas XII-Multimedia 1 SMK Muhammadiyah 2 Surabaya, Senin (10/10) lalu, mengadakan donor darah. Acara yang baru pertama kali diadakan oleh SMK Muhammadiyah 2 Surabaya ini berlangsung dengan lancar.
Munculnya ide acara donor darah ini berawal dari hukuman yang diberikan wali kelas XII-MM1 untuk 4 siswanya, yakni: Miftachus Syahril, Saipul Anwar, Fany Adi, dan Bagus Hidyatullah. Karena membuat gaduh suasana kelas, mereka dihukum untuk menggelar acara sosial tersebut.
Ide acara ini ternyata direspon dengan baik oleh pihak sekolah. Humas serta Kepala Sekolah SMK MUDA menyetujui dan mengajukan serta merundingkan kegiatan ini bersama dengan PCM Karang pilang.
(Baca: Perusahaan Ini Indent 140 Siswa Muhammadiyah yang Belum Lulus sebagai Karyawan)
Karena mendapat tanggapan yang baik, kegiatan yang awalnya hanya diadakan guna memberi hukuman siswa ini dimasukkan dalam rangkaian acara peringatan Milad Muhammadiyah yang ke-107. Acara yang berlangsung di Kantor PCM Karangpilang ini diadakan dari pukul 08.00 sampai 11.30 WIB.
Acara ini dihadiri kurang lebih 70 orang yang sebagian besar berasal dari siswa/i kelas 12, guru, serta warga sekitar yang sangat antusias untuk bisa ikut mendonorkan darahnya. Acara ini mendapatkan respon yang positif, utamanya dari kepala sekolah SMK Muhammadiyah 2 Surabaya sendiri serta mendapatkan dukungan dari PCM Karangpilang.
(Baca: SMK Pelayaran Berbasis Pesantren Ini, Semua Lulusannya Diterima Dunia Kerja)
“Acara donor darah yang bertujuan untuk menyadarkan para remaja agar selalu berbagi kepada sesama. Tak disangka pula H-3 sebelum acara ini berlangsung kami diperintahkan oleh PCM Karang Pilang agar acara ini menjadi rangkaian untuk memperingati Milad Muhammadiyah ke-107. Senang dan tidak disangka sebelumnya,” kata Miftachus Syahril selaku ketua pelaksana acara donor darah serta anggota IPM PC Karangpilang. (jimbon/ilmi)