PWMU.CO – Ranting sebagai garda terdepan dalam dakwah Muhammadiyah perlu untuk terus digerakkan dan disemangati. Sadar akan itu, Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Barat, Kabupaten Magetan memberikan perhatian khusus terhadap Ranting Muhammadiyah melalui ‘Program Road to Ranting’.
Strategi untuk mengaktifkan Ranting Muhammadiyah ini ditempuh PCM Barat dengan cara merubah sistem. Sebelumnya, pengajian rutin yang selama ini terpusat dan dilakukan oleh PCM Barat, kini direncanakan diadakan secara bergilir ke semua Ranting Muhammadiyah se-Kecamatan Barat.
”Program ini dimaksudkan untuk menghidupkan dan menggiatkan kembali Ranting Muhammadiyah yang selama ini agak lesu. Sekaligus sebagai upaya untuk mengaktifkan Ranting Muhammadiyah dengan semarak kegiatan kajian,” kata Ketua PCM Barat Samsul Hidayat MPd saat ditemui, di Masjid Muhammadiyah Barat, Ahad (16/10)
(Baca: Turba di Bumi Reog, Saad Tekankan Gerakan Kesalehan Sosial dan Di Tengah Budaya Nongkrong, Anak Muda Malang Ini ‘Bartapa” untuk Proses Pencerahan Diri)
Program ini, lanjut Samsul selain dijalankan di masing-masing PRM se-Kecamatan Barat secara bergilir, nantinya juga akan dikembangkan di desa-desa yang belum ada Ranting Muhammadiyah. ”Semoga dengan adanya program ini dapat melahirkan Ranting Muhammadiyah baru, di kelak kemudian hari,” harapannya.
Dalam realisasi program tersebut, PCM Barat secara langsung menggandeng Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shadaqoh Muhammadiyah (Lazismu) unit setempat. Kesempatan inipun lantas dimanfaatkan oleh Lazismu untuk menyalurkan bantuan kepada dhuafa’.Santunan itu diberikan Lazismu karena telah berhasil menghimpun dana senialai Rp 7 juta sampai dengan Rp 10 juta di setiap bulannya.
”Sinergitas inilah yang diharapkan mampu membawa dampak positif bagi percepatan dakwah Muhammadiyah di Kecamatan Barat,” pungkas Samsul. (abiequ/aan)