PWMU.CO – Mahasiswa UMM branding Desa Wisata Singgahan, Kecamatan Kebonsari, Kabupaten Madiun dengan memperindah tempat wisata Pasar Papringan, Sabtu (6/2/21).
Koordinatorprogram Pengabdian Rasyarakat oleh Mahasiswa (PMM) kelompok 95 Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Rosita Ayu Dyah Setiyani mengatakan untuk memperindah tempat wisata ini dengan membagi bibit tanaman untuk mempercantik lokasi wisata sekaligus menjadi salah satu upaya mencegah banjir dan tanah longsor.
“Maksud pemberian bibit ke pengurus desa ini karena lokasi wisata ini berada di tepi sungai sehingga rawan bencana. Selain memperindah tempat wisata, pembagian bibit bisa sekaligus dimanfaatkan untuk menanggulangi bencana,” ujarnya.
Selain itu, lanjutnya, tim juga melakukan pendampingan kepada pengurus desa dalam memasarkan desa wisata sebagai upaya re-branding dengan memanfaatkan teknologi modern. Dikarena para pengurus desa sebagian besar telah paruh baya sedangkan anak muda kebanyakan merantau ke luar negeri, proses ini menjadi titik kendala utama.
“Dari kendala inilah sehingga tim PMM UMM melakukan pembelajaran dalam memarketing desa wisata yang memanfaatkan teknologi untuk membantu dalam hal tata kelola wisata dan promosinya,” ungkapnya.
Promosi desa wisata dengan memanfaatkan teknologi, sambungnya, dikhususkan melalui media sosial Instagraf, Facebook, maupun WhatsApp. “Semoga upaya ini bisa membantu warga desa ini.”
Bantu Pelaku UMKM
Rosita menjelaskan selain branding desa wisata, PMM ini juga membantu para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Desa Singgahan untuk meningkatkan nilai produk yang dihasilkan. Upaya ini sebagai salah satu usaha untuk memberikan bekal cara pengemasan hingga serta labeling produk makanan ringan dan bumbu pecel.
“Produk UMKM di Desa Singgahan sudah cukup terkenal. Namun, mereka belum mengerti bagaimana pembuatan packaging yang bagus serta fungsi dari labeling karena itu kami mengadakan sosialisasinya,” jelasnya.
Bantuan ini, harapnya, mampu memberikan dampak baik bagi warga Desa Singgahan. “Semoga Desa Wisata ini akan terus maju dan berkembang agar kelak dapat meningkatkan perekonomian warganya,” katanya.
Penulis Maharina Novi. Editor Ichwan Arif.