PWMU.CO – Masjid sebagai pusat peradaban Islam jangan diabaikan. Jangan sibuk mendirikan masjid, tapi lupa memakmurkannya. Jangan pula membuat menghilangkan kesempatan jamaah memasukinya, karena pintunya ditutup.
Pesan itu disampaikan Prof Dr H Muhammadiyah Amin MAg, dalam acara Pertemuan Tokoh Agama Islam tentang Penanganan dan Sosialisasi Problematika Umat.
(Baca: Gara-Gara Tak Bisa Berjamaah Subuh, Yoyok Soedaryo Wakaf Masjid)
Munculnya ‘sengketa’ masjid, menurut Amin, dikarenakan kurang terurusnya masjid dengan baik. “Akhirnya datang tamu tidak diundang,” katanya. Untuk menghindari hal-hal tersebut, Amin berharap agar para takmir masjid bisa memakmurkan dengan berbagai kegiatan. “Sayang disayangkan, adanya masjid yang terkunci rapat setelah Isyak,’ pesannya.
Acara yang berlangsung 8-10 Nopember di Hotel Art Surabaya ini diselenggarakan oleh Kementerian Agama Propinsi Jawa Timur. Berbagai peserta yang berasal dari lintas ormas Islam hadir dalam acara yang ini, termasuk dari Muhammadiyah. (M Su’ud)