PWMU.CO – Sekolah Inovatif SD Muhammadiyah 1 Trenggalek adakan Baitul Arqam untuk siswa. Kegiatan ini dilaksanakan secara tatap muka dengan menjalankan protokol kesehatan.
Penanggung Jawab Baitul Arqam Ramadhan 1442, Edi Siswanto menjelaskan, kegiatan ini tak hanya bertujuan memberikan pendalaman materi tentang ibadah di bulan puasa, namun juga bisa mengobati rasa rindu siswa pada sekolah.
Pasalnya, siswa-siswi SD Muhammadiyah 1 Trenggalek sudah lebih dari satu tahun tidak dapat mengikuti kegiatan pembelajaran secara tatap muka di sekolah, seperti yang dirasakan siswa sekolah lainnya.
“Baitul Arqam sebenarnya merupakan agenda rutin setiap bulan Ramadhan. Namun, pernah terhenti pada tahun lalu karena adanya pandemi Covid-19. Dan kini diadakan secara tatap muka, dengan syarat guru-guru mengonsep kegiatan ini sebaik mungkin sesuai protokol kesehatan,” terangnya, pada PWMU.CO Senin (3/5/2021).
Misalnya siswa masuk secara bergilir dengan jadwal yang disesuaikan sesuai jenjangnya. Yaitu tanggal 22, 23, 29, dan 30 April serta dilanjutkan tanggal 3 dan 4 Mei 2021. “Hal ini dilakukan supaya tetap bisa menjaga protokol kesehatan,” ujarnya.
Semua peserta juga wajib memakai masker dan tetap menjaga jarak. “Siswa yang sudah dijemput ketika akan pulang dipanggil satu persatu oleh petugas, untuk menghindari adanya kerumunan,” terangnya.
Materi Baitul Arqam
Wakil Kepala SD Muhammadiyah 1 Trenggalek Kodaryati menjelaskan materi yang disampaikan dalam kegiatan ini meliputi pengetahuan tentang puasa Ramadhan.
Ada juga praktik shalat Dhuha dengan suara jahr (keras) yang bertujuan untuk membimbing siswa dalam hafalan bacaan shalat. Materi lainnya: membaca al-Quran dan pengembangan diri.
“Khusus kelas IV dan V, diberikan materi tambahan mengenai teori dan praktik shalat Jenazah. Hal ini penting mengingat masih banyak siswa yang awam tentang pelaksanaan shalat jenazah,” ujarnya. Dia menambahkan semua materi disampaikan oleh para guru sesuai jadwal yang ditentukan.
Kepala SD Muhammadiyah 1 Trenggalek Ikhsan mengatakan, dengan Baitul Arqam ini para siswa tetap semangat dalam belajar dan beribadah selama bulan Ramadhan. (*)
Penulis Eka Imbia Agus Diartika Editor Mohammad Nurfatoni