PWMU.CO – Membangun UMKM Berbasis Kearifan Lokal dengan Bantuan Teknologi Sosmed berhasil mengantarkan siswa Smamio menjadi juara pertama dalam Final Assessment Class Research (FACR), Sabtu (5/6/2021).
Karya tiga siswa siswi kelas X MIA 1 Smamio—Nabila Eka Agustin, Bryna Wahyu Candra Dewi, dan Binti Hayatul Mufidah—itu berhasil menggeser sejumlah pesaing yang berlaga dalam kegiatan itu.
Acara bertajuk Exploring the Great Ideas ini diadakan oleh SMA Muhammadiyah 10 GKB Gresik (Smamio) sebagai rangkaian ujian akhir semester genap tahun pelajaran 2020-2021.
Membangun UMKM Berbasis Kearifan Lokal
Nabila Eka Agustin dan kawan-kawan mempresentasikan karyanya di hadapan juri dengan penuh percaya diri. Dia menjelaskan, selain kearifan lokal menjadi objek utama penelitian, timnya juga mengorelasikan dengan kelesuan UMKM yang berlangsung saat ini.
Menurutnya, membangun UMKM berbasis kearifan lokal dengan bantuan teknologi sosial media (sosmed) menjadi solusi cerdas bagi masyarakat, salah satunya di Kabupaten Gresik.
Dia mnjelaskan, dengan adanya UMKM berbasis kearifan lokal, suatu daerah dapat meningkatkan pendapatan daerah dan bisa mengembangkan perekonomian rakyat di masa pandemi Covid-19.
“Meskipun realitasnya masa pandemi ini, masyarakat dibatasi pergerakannya ke kota lain. Karena itu, dengan aplikasi tersebut, masyarakat yang membutuhkan barang maupun jasa bisa dilayani dengan mudah oleh UMKM,” ujar yang mengaku dalam mengerjakan penelitian ini imnya berkomunikasi melalui sosial media maupun Zoom Cloud Meetings.
Nabila menerangkan, dalam penelitian ini, publikasi dianggap sebagai langkah cerdas di masa digitalisasi sistem. Semakin besar publikasi akan lebih mudah mengenalkan branding suatu produk, meskipun UMKM tersebut belum dikenal masyarakat luas. Karena itu, dia berharap adanya peran pemerintah daerah dalam membuat aplikasi berbasis kearifan lokal.
Bagi dia, Kabupaten Gresik khas dengan wisata religi. Maka bisa dikembangkan UMKM berbasis wisata. Pengemasannya sesuai dengan kearifan lokal, masyarakat mendapatkan pelatihan agar mengembangkan budaya Gresik yang islami.
“Ini bisa dikemas seperti di Bali, kearifan lokal Bali tidak hilang, malah menjadi identitas yang layak jual. Jika di Gresik melakukan ini maka akanada peningkatan pengunjung,” terangnya.
“Kami melihat UMKM di masa sekarang ini semakin menurun sehingga kami berinisiatif memilih untuk membuat penelitian ini agar bisa berkembang dan maju,” ujar Nabila saat diwawancarai PWMU.CO, Selasa (8/6/21)
Pandemi Tidak Surutkan Semangat Berkarya
Wakil Kepala Sekolah Bidang Pengembangan Pendidikan Smamio Ulyatun Nikmah SPd mengatakan, meski pendemi Covid-19 belum berlalu, akan tetapi tidak menyurutkan semangat peneliti muda Smamio untuk tetap berkarya.
Dia menyampaikan, program FACR ini merupakan implementasi dari visi Smamio sebagai sekolah riset dengan tagline one student one research.
Dalam membuat karya ilmiah, para siswa mendapat bimbingan layaknya mahasiswa. Pembimbingan FACR ini dilaksanakan secara online dan juga offline secara berkelompok oleh guru wali dan juga tim riset sampai karya tulisnya selesai.
“Jadi kita membekali siswa dengan pengetahuan penelitian dan sistematika penulisan sehingga menghasilkan karya tulis ilmiah yang baik dan relevan,” ujarnya.
Ulyatun Nikmah beharap dangan FACR ini siswa dapat menumbuhkan semangat peduli lingkungan, meningkatkan kemampuan bidang literasi, dan kemampuan meneliti. “Selain itu juga bertujuan untuk melatih siswa Smamio untuk berpikir kritis dan peka terhadap lingkungan sekitar,” tambahnya.
Pemenang FACR
Juara Kelas X
- Nabila Eka Agustin, Bryna Wahyu Candra Dewi, dan Binti Hayatul Mufidah (X MIA 1)
Judul Membangun UMKM Berbasis Kearifan Lokal dengan Bantuan Teknologi Sosmed - Junna Ika NurAdini, Nuriyah Lintang Maulida, dan
Dimas Yoga Yudiana (X MIA 1)
Judul Pengolahan Air Hujan sebagai Pencegahan Banjir di Gresik Selatan - Shabrina Anwariah Pramono, Pinkan Nasywa Kamila, dan Rafa Oktafia (X MIA 1)
Judul Paper Puzzle sebagai Salah Satu Metode untuk Belajar Membaca Anak Jalanan
Juara Kelas XI
- Aditya Aqmar dan MiftaAlisaputra (XI IIS 1)
Judul: Perbedaan Prokraastinasi Laki-laki dan Perempuan - Hibban Rabbani (Salni XI MIA 1)
Judul Pengaruh Golongan Darah Siswa Kelas X Smamio Terhadap Tugas Selama Pembelajaran Online - M. FansurullahHarsa, M. Arifin, Satria Daviq Al Fatih (XI MIA 3), dan M. Hafiz Oktarisky (XI IIS 2)
Judul Efektivitas Pembelajaran Dalam Jaringan (Daring) Menggunakan Zoom dan Moodle pada Kegiatan Belajar Mengajar di SMA Muhammadiyah 10 GKB Gresik.
“Selamat kepada para juara, tetap fokus dan tetap semangat dalam FACR,” ungkap Hari Widianto MPd, Kepala Smamio Gresik. (*)
Penulis Yanita Intan Sariani Editor Mohammad Nurfatoni