PWMU.CO – Heboh! First Day School di SDMM. Sekolah Dasar Muhammadiyah Manyar (SDMM) Gresik mengadakan acara First Day School alias hari pertama masuk sekolah secara daring. Kegiatan yang diikuri 504 peserta itu berlangsung Senin (12/7/2021) pagi.
Acara sudah begitu heboh saat ruang Zoom Cloud Meetings dibuka. Para siswa ‘berebut’ memberi salam pada para guru. Bahkan ada yang memanggil nama-nama guru mereka.
Pembaca acara atau MC (master of ceremony) Muhammad Ilham Yahya SPd dan Nur Aini Octafiya SPd mengawali acara dengan menyanyikan lagu Hari Pertama Masuk Sekolah karya Mamo Aqil yang dipopulerkan penyanyi cilik Cristina.
Ilham dan Fiya lalu menyapa peserta dengan mendoakan agar cobaan Covid-19 segera musnah dari dunia. Kemudian keduanya membakar semangat peserta dengan yel-yel khas SDMM: Beriman, Kreatif, Berprestasi yow keren!
Setelah itu Ustadz Ilham dan Ustadzah Fiya ‘membocorkan’ pasword of the day. Yaitu tema acara inu: Pelajar Hebat Butuh Proses Kuat. Keduanya kemudian memperagakan cara menggunakan pasword itu.
“Kalau Ustadz llham bilang, “pelajar hebat’ (sambil mengepalkan tangan kanan dan meletakann di dada kiri), (kalian) bilang ‘butuh proses kuat’ (sambil mengangkat tangan ke kanan lalu ke atas),” teriaknya.
Selanjutnya Ilham membuka acara dengan parikan. Dia melagukan parikan ala Kartolo sambil bergerak seperti berjalan-jalan:
Jalan-jalan ke Kota Tegal
jangan lupa beli terasi
SDMM sekolah viral
sekolah islami, unggul, dan berprestasi
Tak mau kalah, Fiya—sapaan akrab Nur Aini Octafiya—juga membuat parikan dengan bahasa Jawa:
Dino Sabtu onok pasar malam
arepe budal onok PPKM
siapa yang nggak kenal sama SDMM
muridnya tanguh gurunya keren
Usai kemeriaan sapaan dua MC itu, acara dlanjutkan dengan Gema Wahyu Ilahi yang dilantunkan oleh Muhammad Fahmi Aubrey kelas IV. Dia melantunkan surat al-Mujadilah ayat 11-13 dengan lancar dan tanpa ragu sehingga membuat suasana menjadi syahdu.
Kemudian acara dilanjutkan dengan pembacaan Janji Pelajar Muhammadiyah oleh M. Fakhri Ahnaf, siswa kelas V Alhalili. Sedangkan pembacaan doa pagi dipandu oleh Florenz Janitra Ahmad dari kelas V Al-Battani. Dia menyapa teman-temannya dengan lima bahasa: Indonesia, Inggris, Arab, Bahasa Jepang, dan Jawa.
Jawab Parikan
Acara berlanjut pada sambutan Kepala SDMM Ria Pusvita Sari MPd. Rak mau kalah dengan MC, dia pun menyampakan pantun:
Lihat itu burung merpati
terbang rendah di pohon jati
selamat datang siswa-siswi
sudah jadi bagian dari sekolah ini.
Dalam sambutannya, Ustadzah Vita—sapaan karibnya—menjelaskan tema Pelajar Tangguh Butuh Proses Kuat. “Pelajar hebat adalah siswa-siswi yang terus berproses untuk menjadi yang terbaik,” jelasnya.
Pelajar hebat itu, sambungnya, terjaga ibadahnya, akhlak terpuji, kemampuan akademisnya cakep, prestasinya membanggakan, ketrampilan hidup atau lifeskill-nya mumpuni, dan mampu memberi manfaat pada orang lain.
Untuk menjadi pelajar hebat, dia mengajak para siswa meneladani kehebatan Nabi Muhammad SAW, yang mliaran umatnya, bahkan Allah dan malaikatnya, bershalawat kepadanya.
Dia menyampaikan, Nabi Muhammad hebat karena berhasil mendakwahkan Islam dan membangun peradaban dunia, sampai-sampai oleh Michael H. Hart dalam buku The 100 dinobatkan sebagao orang paling berpengaruh di dunia.
Namun, dia mengingatkan, kehebatan Nabi Muhamamd SAW itu butuh proses panjang. Dimulai dari masa anak-anak yang yatim piatu hingga 23 tahun mendakwahkan Islam dengan berbagai tantangan.
“Oleh karena itu, Ustadzah ingin mengajak anak-anak, siswa-siswi SDMM, menjadi pelajar hebat, dengan meneladani kehebatan Nabi Muhammad SAW”, kata master pendidika Unesa ini.
Ledakan Balon Berisi Motivasi
Setelah sambutan kepala sekolah acara dianjutkan dengan pemutaran video perkenalan guru-guru dan pegawai SDMM. Mulai dari kepala sekolah, guru kelas dan pendamping, guru-guru mata pelajaran, janitor, hingga yang bertugas menyiram tanaman.
Yang tidak kalah heboh adalah adalah acara blast time yakni ketika ustadz-ustadzah perwakilan dari kelas I sampai kelas VI menampakkan balon yang siap diletuskan di depan kamera masing-masing.
Setiap balon berisi kata ajaib yang memotivasi siswa. Seperti dilakukan Muhammad Zainul Arif, Wali Kelas I Melon yang meletuskan balon dengan kata ajaib: Happy, Bahagia. Sementara itu guru perwakilan kelas II Siti Mariyanti ‘meledakkan’ kata-kata motivasi yang terangkai: Semangat, Teliti, Rajin, dan Fokus.
Praktik Tanam Biji Baik
Untuk menjelaskan Pelajar Hebat Butuh Proses Kuat, acara dilanjutkan dengan Growing with Process yang dipandu Guru IPA SDMM Ria Eka Lestari SSi. Ia mempraktikkan bagaimana menanam biji kacang hijau di media bekas gelas plastik.
Setiap siswa menyipakan juga butiran kacang hijau, kapas secukupnya, gelas air 500 ml dan air yang digunakan untuk menyirman.
Ustadzah Tari, sapaannya, hendak menunjukkan bahwa menanam yang baik butuh proses kuat dan panjang—yang nanti akan menghasilkan tanaman baik.
“Biji yang baik akan menumbuhkan hasil yang baik,” kata dia yang kemudian mengungkapkan tiga alasan kenapa biji kacang hijau dipilih dalam kegiatan menaman ini.
“Salah satunya adalah karena mudah dicari. Alasan kedua kacang hijau adalah tanaman yang meraih peringkat ketiga dari tanaman-tanaman legum (polong-polongan) yang ada di Indonesia, setelah kacang kedelai dan kacang tanah. Dan alasan terakhir kenapa menanam kacang hijau karena dia gampang dalam berkecambah,” terangnya.
Pada puncak acara dihadirkan pembicara tamu Irfan Hakim, deklamator puisi. Dia mengajak para siswa mengkaji seperti apa seharusnya berliterasi lewat puisi.
Dia juga memberikan tips dan trik dalam berpuisi. Selain menyampaikan pengetahuan tentang puisi. Irfan tidak lupa untuk memberikan contohnya dengan berpuisi berjudul Razan.
Di acara ini juga di-launching video musik lagu terbaru SDMM karya Naharun Mubarak berjudul Pelajar Hebat yang dinyanyikan siswa Chila (Aqila Naufa Adzakyra) dan guru SDMM Athiq (Athiq Amiliyah SPd). (*)
Penulis Zaki Abdul Wahid Editor Mohammad Nurfatoni
Rekaman video First Day School.