PWMU.CO – Bencana banjir yang melanda banyak desa di Kecamatan Laren, Lamongan sejak beberapa hari ini membuat banyak pihak tergerak membantu. Salah satunya dari Komisariat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) STITM dan STAIM Paciran. Para kader gabungan dua Komisariat IMM di Paciran tersebut menggadakan aksi penggalangan dana peduli banjir, Jumat (02/12).
Aksi sosial tersebut dilakukan di beberapa titik lokasi. Seperti di SPBU Desa Mantren, Wisata Bahari Lamongan, SPBU Paciran, SPBU Brondong dan beberapa lokasi strategis lainnya.
“Aksi ini merupakan bentuk kepedulian sosial bagi para korban banjir. Kami selaku kader IMM menyadari bahwa kejadian bencana merupakan bagian dari pada ujian hidup,” kata Alfian Ridho Illah selaku Koordinator Penggalangan Bantuan.
Melalui gerakan ini, Alfian berharap dapat membantu meringankan beban dari para korban bencana banjir. “Semoga sedikit bantuan ini bisa bermanfaat bagi para korban,” ujarnya.
Sementara itu, Lia S. Cahyani salah seorang kader IMM STIE Muhammadiyah yang berasal dari Kecamatan Laren menjelaskan, akibat luapan aliran Sungai Bengawa Solo, lebih dari 600 Kepala Keluarga (KK) di sekitar rumahnya terendam banjir.
“Kini warga setempat sangat membutuhkan bantuan obat-obatan, makanan dan kebutuhan pokok lainnya,” tuturnya.
Rencananya, hasil dari pengalangan dana tersebut akan segera disalurkan kepada warga terdampak banjir. Itu agar meringankan beban korban.
“Semoga dengan ini juga semakin banyak yang terpanggil untuk membantu, karena mereka membutuhkan banyak bantuan,” himbaunya.(kubuwono/aan)