PWMU.CO – Pengusaha sablon kaos Lumajang serahkan donasi PPKM via Lazismu. Ada 14 pengusaha yang tergabung dalam komunitas pengusaha sablon kaos ini.
Penyerahan bantuan dilakukan oleh koordinator komunitas pengusaha sablon di Lumajang Rohmatan Farizqi kepada Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah PDM Lumajang Suharyo AP di Kantor Lazismu Jalan Brantas 36 Lumajang, Kamis (5/8/2021).
100 Persen Keuntungan Didonasikan
Menurut Rohmatan Farizqi melihat kondisi UMKM Lumajang yang tidak stabil di era pandemi dan adanya dampak PPKM maka kami termotivasi untuk membuat kegiatan sosial.
“Kami melakukan penjualan kaos donasi yang keuntunganya seratus persen disalurkan melalui lazismulumajang.org. Alhamdulillah bisa terkumpul Rp. 1.675.000,- dari hasil penjualan itu,” ujarnya.
Dia berharap bantuan ini segera tersalurkan kepada yang membutuhkan terutama warga yang terdampak PPKM dan warga yang sedang melakukan isolasi mandiri (isoman).
“Semoga Lazismu bisa lebih aktif merangkul dan mengajak komunitas-komunitas yang ada di Lumajang. Bia dengan kegitan produksi kaos untuk donasi kegiatan lain, tidak terbatas PPKM ini saja,” harapnya.
“Tujuannya untuk bantuan sosial dan peduli sesama. Juga saling tolong-menolong kepada yang membutuhkan. Ketika kegiatan semacam ini bisa berjalan maka paling tidak bisa mengurangi angka penganguran di Lumajang karena banyak pekerjaan di tempat kami,” tambahnya.
Kepercayaan Komunitas di Lumajang
Sementara itu Ketua PDM Lumajang Suharyo AP menyampaikan dengan datangnya para pengusaha kaos yang ikut berdonasi melalui Lazismu menandakan ada kepedulian besar dari masyarakat luas terhadap dampak PPKM.
“Sekaligus menunjukan bahwa Lazismu begitu dipercaya oleh komunitas-komunitas yang ada di Lumajang. Selama ini sudah ada beberapa komunitas yang datang ke Lazismu untuk menyalurkan sebagian dari harta mereka,” ungkapnya.
Menurutnya para pengusaha sablon kaos datang bukan tanpa pertimbangan. Tentu saja pertimbangannya bahwa Lazismu begitu dipercaya.
“Sehingga tanpa ragu sedikitpun mereka menyerahkan sebagian dari rezekinya untuk di tasyarufkan kepada mereka yang berhak dan membutuhkan. Terutama warga yang terkena dampak PPKM,” jelasnya.
Jajaran PDM Lumajang, lanjutnya, bersyukur dan menyambut baik kedatangan komunitas ini. Dia berharap mudah-mudahan ini bukan kepedulian yang terakhir.
“Semoga bisa berlanjut dengan sinergi di kegiatan yang lain dan mereka terus memberikan kontribusi terbaiknya kepada masyarakat. Kami doakan mudah-mudahan usahanya terus diberikan kelancaran,” pesannya.
Ajak Komunitas saat Terjun ke Lapangan
Kepala Kantor Lazismu Lumajang Said Romdhon mengapresiasi langkah komunitas pengusaha sablon kaos yang menyerahkan donasinya kepada Lazismu. Karena di masa pandemi banyak masyarakat yang membutuhkan dan layak untuk dibantu.
“Rencana hasil dari donasi penjualan kaos yang sudah terjual ratusan biji itu akan segera kami salurkan. Sebagaimana disampaikan oleh komunitas sablon ini bahwa peruntukanya nanti untuk warga yang terdampak PPKM dan para warga isoman,” urainya.
Dia berharap sinergi ini tetap berlanjut. Lazismu sangat membutuhkan peran dari masyarakat yang memang bisa bergabung. Karena kita butuh sinergi dan bergandeng tangan sehingga masalah yang kita hadapi bisa semakin mudah.
“Kita juga akan selalu bersinergi tidak hanya dalam hal pengumpulan donasi saja, tetapi dalam hal pentasyarufan para komunitas akan kita ajak turun langsung ke lapangan. Sehingga bisa langsung mengetahui kondisi yang sesungguhnya,” paparnya.
“Donasi untuk PPKM yang telah terkumpul hingga saat ini lebih dari 18 juta rupiah. Alhamdulillah respon dari masyarakat untuk membantu sesama sangat antusias,” imbuhnya. (*)
Penulis Kuswantoro. Editor Sugiran.