PWMU.CO – Banjir akibat luapan Bengawan Solo terus mengundang kepedulian. Kali ini para siswa SD Muhammadiyah Manyar Gresik yang terpanggil membantu.
“Alhamdulilah dalam 2 hari ini kami bisa menghimpun donasi dari anak-anak. Terkumpul uang sebesar Rp 9 juta dan 105 kg beras, serta beberapa bahan pokok lainnya,” ujar Shofan Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, kepada pwmu.co Kamis (8/12) pagi. “Sumbangan yang terkumpul itu kami salurkan melalui Lazismu Gresik,” ujarnya.
(Baca juga: Kecil-Kecil Jadi Pengusaha, Hasilnya Disumbangkan ke Panti Asuhan dan Berhasil Kembangkan Karya Kreatif, SDM Manyar Raih Muhammadiyah Award 2016)
Bantuan dari SD Muhammadiyah Manyar itu oleh Lazismu Gresik dijadikan 200 paket sembako yang terdiri dari 2,5 kg beras, 1 kg minyak, dan mie instan.” Bantuan langsung diberikan kepada warga yang terdampak banjir,” tutur Bari dari Lazsimu.
Beberapa wilayah Gresik ikut terendam banjir Bengawan Solo. “Yang paling parah ada di Kecamatan Dukun dan Bungah. Dari data MDMC, tercatat 700 rumah warga yang terendam banjir di sepanjang daerah aliran,” kata Bari.
Walaupun banjir di beberapa desa sudah mulai surat tapi masih banyak warga yang membutuhkan bantuan. “Semoga peran SD Muhammadiyah Manyar dan bekerjasama dengan Lazismu ini bisa meringankan beban mereka,” tegas Shofan. (MN)