PWMU.CO – BLK Komunitas Ponpes Enterpreneur Muhammadiyah Benjeng Sangat Strategis. Hal itu dikatakan Prof Dr Zainuddin Maliki MSi saat menutup Pelatihan Desainer Grafis Muda Angkatan I BLK Komunitas Pondok Pesantren Enterpreneur Muhammadiyah Benjeng, Gresik, Jawa Timur, yang dilakukan secara vrtual, Sabtu (21/8/21).
Pelatihan ini merupakan hasil kolaborasi Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker) RI dengan anggota Anggota Komisi X DPR RI Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) asal Dapil Gresik-Lamongan, Prof Zainuddin Maliki.
Dari pelatihan tersebut telah melahirkan sebanyak 16 desainer grafis muda potensial yang siap menciptakan lapangan kerja sendiri.
Menurut, Zainuddin Maliki, sebagai sumber daya manusia (SDM), kaum muda memiliki potensi yang sangat luar biasa. “(Karena itu) tidak sia-sia jika kemudian Kementerian Tenaga Kerja RI menyiapkan dana Rp 1 miliar untuk gedung, laboratorium, dan pelatihan beberapa waktu lalu,” ujarnya.
Anggota Komisi X DPR RI ini berharap, hadirnya BLK ini dapat bermanfaat seluas-luasnya untuk menyiapkan SDM yang siap menjawab tantangan zaman. Terutama menghadapi tantangan di dalam situasi yang banyak terjadi perubahan karena terjadi ledakan ilmu pengetahuan dan teknologi di era industri 4.0.
“Persebaran pandemi Covid-19 menjadikan perubahan semakin kompleks. Banyak jenis dan lapangan kerja yang kemudian membutuhkan skill di bidang teknologi digital,” ujarnya.
Oleh karena itu, sambung dia, pelatihan yang diselenggarakan BLK Komunitas Ponpes Enterpreneur Muhammadiyah Benjeng Gresik ini sangat strategis.
Sebab, skill yang diberikan bukan hanya menyangkut penguasaan teknologi digital, tetapi juga skill membaca situasi dan memecahkan masalah. Membuka jaringan kerja sama, akses dan analisa informasi dan mengembangkan jiwa enterpreneur. Bahkan juga kepemimpinan, dorongan rasa ingin tahu, dan kreativitas.
“Mudah-mudahan dapat bermanfaat, melalui BLK Komunitas Pondok Pesantren Enterpreneur Muhammadiyah, ini sangat luar biasa. Semoga jadi bekal ilmu dunia maupun akhirat,” harapnya. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni
Discussion about this post