PWMU.CO– Robot SMK Mutu (SMK Muhammadiyah 7) Gondanglegi Malang juara di ajang International Young Robotic Competition (IYRC) Korea 2021.
Tim Muhammadiyah Tujuh Robotik (M-Turbo) meraih dua medali perunggu kategori Robot Creation. Medali pertama diperoleh Tim Fahrur Fadhilah dan Muhammad Damar Ravisa. Medali kedua oleh Tim Jonathan Widodo Wiji Saputra dan Akram Detia Putra.
Persaingan memperebutkan medali perunggu, perak, dan emas berlangsung ketat. Peserta mencapai 181 finalis. International Young Robotic Competition Korea 2021 diikuti negara-negara yang teknologi robotnya maju seperti Rusia, Amerika, Jepang, Kanada. Juga diikuti Kolombia, Brazil, India, China, Singapura, Uzbekistan, Mongolia, Mexico, Ghana, Laos, Malaysia, dan Thailand.
Tim Robotik Rusia mengoleksi medali emas pada kategori senior dan junior. Medali perak disabet Tim Robotik Kolombia dan India.
Pembimbing Robot SMK Mutu Gondanglegi Martono ST menyampaikan, IYRC Korea 2021 digelar secara daring dan luring. Peserta diberi kebebasan oleh panitia yang berpusat di Seoul untuk mengikuti kompetisi secara daring atau luring.
”Tim M-Turbo SMK Mutu memilih secara daring. Tentu dalam memperagakan dan mempresentasikan robot buatannya tidak seseru ketika tampil secara luring,” kata Martono.
Dia menceritakan, dalam tempo dua pekan sejak menerima undangan, Tim M-Turbo harus menemukan ide untuk dituangkan dalam presentasi berbahasa Inggris. Nama robot, tujuan, pengenalan tim, proses project work, spesifikasi dan fitur, pemprograman, dan fungsi robot sesuai tema.
Project work ini didokumentasikan dalam bentuk video pembuatan dan presentasifungsi. ”Alhamdulillah di injury time, setengah jam sebelum batas waktu ditutup pada 14 Agustus 2021 Tim M-Turbo dapat menyelesaikan dengan baik,” ujar Martono.
Robot buatan Tim M-Turbo diberi nama Cleaning Thank dan Mix-Bot. Didesain untuk membersihkan sudut-sudut ruangan yang sulit dijangkau oleh peralatan kebersihan. Roda robot ini bergerak mekanik mirip roda tank yang bekerja efektif dan fleksibel saat menjangkau ruang-ruang sempit dan super sulit.
Pada tanggal 24-26 Agustus 2021, kedua robot buatan Tim M-Turbo dipresentasikan di hadapan dewan juri secara daring. Bermodal percaya diri yang tinggi dan kemampuan berbahasa Inggris yang baik, Muhammad Damar Ravisa dan Jonathan Widodo Wiji Saputra bersama tim mampu meyakinkan dewan juri sehingga ditetapkan sebagai juara tiga dengan medali perunggu.
Tim juga menerima penghargaan dari panitia berupa sertifikat serta berhak mengikuti ajang IYRC 2022 yang akan diadakan di Tokyo Jepang.
Kepala SMK Center of Excellent Pahri SAg MM mengatakan, presatasi ini tak lepas dari kerja keras para siswa dan pendampingan yang tak kenal lelah oleh pembimbing. (*)
Editor Sugeng Purwanto
