PWMU.CO – Tiga Kiat Kader Lamongan Jalankan Amanah IPM Jawa Timur. Dua Kader IPM Lamongan mengisi dua di antara sembilan formatur Musyawarah Wilayah XXII IPM Jawa Timur. Berangkat dari Bidang Pengaderan Pimpinan Daerah IPM Lamongan, Kelvin Argo Beni dan Devi Meyla Pramesti masuk dalam 9 perolehan suara terbanyak, Ahad (05/09/21).
Untuk itu, predikat IPM terbesar se-Nusantara layak disematkan untuk Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Kabupaten Lamongan.
Menjalankan Amanah dan Aspirasi
Formatur Kelvin Argo Beni, Ketua Bidang Perkaderan Pimpinan Daerah IPM Lamongan periode 2018/2020, meraih 3 perolehan suara teratas pada Musywil XXII IPM Jatim, yaitu sebanyak 550 suara.
Melalui kesempatan itu, Ipmawan Beni—sapaan akrab di IPM—mengutarakan komitmennya untuk berusaha amanah dalam mengemban tanggung jawab.
“Di IPM itu kita berjalan berdasarkan hasil musyawarah, maka aspirasi-aspirasi dari rekan-rekan IPM Daerah se-Jatim ini akan kita tampung dan dijalankan sebagaimana hasil sidang komisi atau pada kesempatan lainnya,” ungkapnya melalui WhatsApp, Senin (06/09/21).
New Normal, New Strategy
Tantangan pandemi yang mempengaruhi jalannya organisasi juga menjadi pertimbangan kader asal Brondong Lamongan ini. Dia menyiapkan strategi baru, agar IPM dapat terus tumbuh.
“Tentu perubahan yang akan dibawa adalah bagaimana kita di new normal ini akan memunculkan kegiatan dan konsep yang baru di bidang perkaderan khususnya,” ujarnya.
Karena apapun kondisinya, lanjutnya, perkaderan harus tetap berjalan, begitu pula bidang-bidang lainnya.
Di akhir wawancara, Beni menyampaikan terima kasih untuk seluruh pendukungnya. “Terima kasih telah memberi dukungan penuh dan amanah kepada saya,” ucap dia.
Dia juga berpesan untuk seluruh Kader IPM Lamongan, “Tetap semangat menjadi parameter atau kiblat bagi IPM se-Jawa Timur maupun Nasional. Semangat melahirkan karya baru yang ditunggu oleh rekan-rekan IPM semuanya!”
Tiga Kiat Jalankan Amanah
Ipmawati Devi Meyla Pramesti yang sebelumnya menjabat ketua bidang itu, kini menjalankan peran sebagai sekretaris Bidang Perkaderan. Dia masuk ke dalam 4 besar formatur Musywil XXII IPM Jatim.
Saat diwawancarai melalui WhatsApp, Ipmawati Esti—sapaan akrabnya—membagikan tiga kiat dalam menjalankan amanah. Pertama, taat beribadah. “Karena amanah itu akan dipertanggungjawabkan, maka harus dekat dengan Allah. Sehingga, kita menjadi semakin sadar dan ikhlas dalam menjalankan amanah,” tuturnya.
Kedua, mengasah keahlian di bidang tertentu. “Supaya bisa menjalankan amanah dengan baik sesuai dengan bidang yang diamanahkan,” ungkapnya.
Ketiga, hati-hati dalam berucap. Dengan begitu, kata dia, bisa sepenuh tenaga merealisasikan apa yang sudah diucapkan.
Penulis Fatma Hajar Islamiyah Editor Mohammad Nurfatoni
