PWMU.CO – Perpusnas memberikan penghargaan pada perpustakaan UMM sebagai salah satu dari sepuluh kontributor data tertinggi portal Indonesia One Search (IOS).
Penghargaan perpustakaan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) dari pihak Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas RI) dilaksungkan secara virtual melalui Zoom, Selasa (14/9/21).
Kepala Perpustakaan, Dr Asep Nurjaman MSi menjelaskan perpustakaan UMM sudah turut serta menjadi bagian dari IOS dalam mengembangkan digitalisasi perpustakaan.
“Beberapa digitalisasi yang sudah dilakukan perpustakaan UMM seperti e-print serta digital library (Digilib). Keduanya berisi karya dosen dan mahasiswa yang sudah diubah menjadi bentuk digital,” ujarnya, Jumat (17/9/21).
Kontribusi untuk Indonesia
Asep, sapaan akrabnya, menjelaskan langkah yang telah dilakukan perpustakaan UMM ini telah memberikan kemudahan dalam mengakses karya dosen dan mahasiswa.
“Pemustakan tidak harus berada di lokasi perpustakaan, masyarakat juga bisa mengakses karya tersebut dari manapun melalui beragam platform,” tuturnya.
Dia memaparkan IOS menjadi salah satu platform penyedia karya tulis yang bisa diakses dengan mudah dan memberikan kontribusi yang cukup banyak di Indonesia.
Kebijakan Internasionalisasi
Asep mengungkapkan mengapresiasi kebijakan UMM mengenai internasionalisasi. Hal ini tentu berdampak baik pada perkembangan setiap bagian yang ada di universitas, salah satunya perpustakaan.
“Pihaknya terus berusaha melakukan transformasi bentuk printed menjadi digital. Di samping itu juga membangun sistem elektronik yang bersifat open source demi mewujudukan universitas bertaraf internasional,” katanya.
Pelbagai aktivitas, lanjutnya, juga senantiasa dilakukan demi mengembangkan kemanfaatan dan penunjang produktivitas akademik.
Sebut saja, sambungnya, pendampingan yang dilakukan pustakawan dalam program sukses skripsi bagi mahasiswa. Selain itu, adapula pendampingan penyusunan jurnal serta teknologi literasi seperti penggunaan Mendeley.
Perpustakaan Modern
Asep mengatakan de depan, perpustakaan UMM akan dibangun lebih modern dengan meningkatkan kualitas pelayanan di semua aspek.
“Ini sebagai pendukung agar tri dharma perguruan tinggi bisa dilaksanakan dengan lancar serta baik,” ungkap dosen asal Bandung itu.
Dosen Ilmu Pemerintahan UMM ini berharap sivitas akademika Kampus Putih bisa meningkatkan kolaborasi dan bersama-sama melangkah maju untuk mewujudkan perpustakaan yang berkontribusi.
“Perpustakaan UMM sudah siap melangkah ke arah internasionalisasi sesuai dengan visi universitas yakni menjadi perguruan tinggi yang sejajar dengan universitas internasional lainnya,” tandasnya. (*)
Penulis Ichwan Arif. Editor Mohammad Nurfatoni.
