PWMU.CO – Smamsatu sukses vaksinasi dosis kedua bekerja sama dengan Polres Gresik. Penyuntikan 600 dosis vaksin Covid-19 merek Sinovac ini berlangsung, Jumat (1/10/2021). Sementara vaksin dosis pertama yang telah berlangsung, Jumat (3/9/2021) sebulan yang lalu.
Kepala SMA Muhammadiyah 1 (Smamsatu) Gresik Ainul Muttaqin SP MPd menyatakan, Smamsatu merupakan sekolah swasta yang mendapat prioritas vaksin di Kabupaten Gresik.
Dia menceritakan, pada 25 Agustus 2021 Smamsatu mengajukan permintaan vaksinasi ke Polres Gresik melalui Program Vaksin Pelajar yang waktu itu akan segera digulirkan oleh pemerintah. “Kami berharap segera mendapatkan prioritas,” harapnya saat itu.
Dengan pengajuan itu, Smamsatu akhirnya mendapatkan fasilitas vaksin yang sangat dibutuhkan. Ainul bahagia, karena ketika pembelajaran tatap muka terbatas berlangsung, maka mau tidak mau Smamsatu berusaha bagaimana agar peserta didiknya, terutama santri Muhammadiyah Boarding School (MBS) Smamsatu, bisa mendapatkan vaksin.
Tidak hanya warga Smamsatu, 600 dosis vaksin ini juga untuk SMP Muhammadiyah 1 (Spemutu) Gresik.
Smamsatu Apresiasi Polres Gresik
Ainul Muttaqin memberikan apresiasi kepada Polres Gresik karena Smamsatu merupakan salah satu peserta Program Vaksin Pelajar.
“Secara pribadi saya tentu sangat mengapresiasi kepada Polres Gresik terkait permohonan Smamsatu akan vaksin pelajar. Hal ini karena pandemi Covid-19 belum benar-benar hilang. Maka salah satu ikhtiar yang dilakukan adalah menggunakan vaksin,” ujarnya.
Dengan target 100 persen guru, karyawan, dan siswa mendapatkan vaksin Covid-19, sehingga seluruh warga sekolah mendapat kekebalan, Ainul kegiatan-kegiatan di sekolah dan di luar sekolah tetap bisa dilakukan.
“Dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. Yaitu memakai masker, mencuci tangan, memakai hand sanitizer, dan mejaga jarak,” terang dia.
Kegiatan dan Syarat Peserta Vaksin
Tidak hanya warga Smamsatu, 600 dosis vaksin ini juga untuk SMP Muhammadiyah 1 (Spemutu) Gresik. Rinciannya: 436 siswa Smamsatu, 50 santri MBS Smamsatu, 14 guru-karyawan Smamsatu, dan 100 siswa Spemutu.
Kegiatan vaksin dosis kedua berlangsung pada pukul 07.30 sampai pukul 11.00 WIB yang terbagi menjadi dua gelombang. Pada pukul 07.30-08.30 untuk siswa Spemutu Gresik dan pukul 08.30-11.00 untuk siswa Smamsatu Gresik.
Untuk siswa Samasatu pun masih dibagi per kelas agar vaksinasi berjalan sesuai protokol kesehatan. Yaitu pukul 08.30-09.30 kelas X; 09.30-10.15 kelas XI, dan 10.15-11.00 kelas XII.
Untuk mendapatkan vaksin dosis kedua, peserta didik harus memenuhi persyaratan: tidak sedang sakit, membawa salinan kartu keluarga, dan menunjukkan kartu vaksin pertama.
Alur Vaksinasi
Pertama, peserta masuk melalui lobby utama dengan melakukan cek suhu badan. Bagi yang suhu tubuhnya dinyatakan normal bisa langsung menuju ruang di lantai ketiga dengan menggunakan lift. Tujuannya untuk menunggu antrean vaksin dengan pengaturan jarak yang aman.
Kedua, peserta yang mendapat panggilan dari panitia, menuju lobby utama kembali untuk melakukan registrasi dan creening kesehatan. Dengan mengisi format yang tersedia, pengecekan suhu, dan tekanan darah.
Ketiga, peserta menuju Ruang Innovatif untuk mendapatkan suntikan vaksin dosis kedua. Ruang ini terletak di sebelah barat lobby utama bersebelahan dengan ruang kepala sekolah.
Keempat, peserta yang sudah mendapat vaksin menyerahkan form perlengkapan vaksin ke petugas. Beberapa petugas sudah disiapkan di sebelah ruang kepala sekolah atau berada di lorong depan ruang keuangan.
Kelima, peserta menuju ruang observasi di Ruang Teater Lenon Machali yang berada di sisi timur lobby utama. Di ruang itu terdapat satu pintu keluar. Siswa yang tidak mengalami keluhan setelah observasi bisa meninggalkan sekolah untuk beristirahat di rumah masing-masing. (*)
Penulis Estu Rahayu Editor Mohammad Nurfatoni