PWMU.CO – Lazismu Kebomas Didorong Berkolaborasi dengan Program Ranting. Hal itu disampaikan Manajer Lazismu Gresik Minal Abidin SPd MHES.
Dia menyampaikannyay pada Rapat Koordinasi Pimpinan Ranting Muhammadiyah dan Aisyiyah Se-Cabang Kebomas, Jumat (5/11/2021) di SD Alam Muhammadiyah Kedanyang (SD Almadany), Kebomas, Gresik.
Minal Abidin menyampaikan pentingnya peran ranting dalam penghimpunan dana umat. “Selama ini (penghimpunan dana) belum maksimal, masih banyak potensi-potensi yang bisa digali dan diberdayakan,” ujarnya.
Pemberdayaan ini, menurutnya, bukan hanya menggali dana di ranting. Nantinya, dana itu akan kembali ke ranting melalui usulan-usulan dana program kerja yang ada di ranting.
“Di ranting terdapat program dakwah, sosial, organisasi, dan kaderisasi. Program-program kerja itu nantinya bisa dikolaborasikan dengan Lazismu dalam pendanaannya,” terangnya.
Sasaran Penyaluran Lazismu
Abidin kemudian menampilkan slide di layar, berisikan 13 poin rekomendasi Muktamar Ke-47 Muhammadiyah di Makassar yang menjadi acuan program penyaluran Lazismu.
Ke-13 poin tersebut adalah membangun masyarakat ilmu, toleransi dan kerukunan antarumat beragama, peningkatan daya saing umat Islam, penyatuan kalender Islam, melayani dan memberdayakan kelompok difabel dan kelompok rentan lainnya.
Selanjutnya, pengendalian narkotika psikotropika dan zat adiktif, tanggap dan tangguh menghadapi bencana, memaksimalkan bonus demografi, gerakan berjamaah lawan korupsi, jihad konstitusi, adaptasi dan mitigasi perubahan iklim, pemanfaatan teknologi komunikasi, human trafficking, dan perlindungan buruh migran.
KLL Kebomas Wajib Hidup
Kegiatan ini diikuti Ketua Pimpinan Ranting Muhammadiyah dan Aisyiyah se-Cabang Kebomas. Turut hadir Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Kebomas Slamet Dalhar SP dan Ketua Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) Kebomas Hj Nur Fadlilah SPd.
Dalam sambutannya, Slamet Dalhar menyebut program pemberdayaan warga di ranting dengan Kaleng Keluarga Sakinah. “Mungkin kita (Cabang Kebomas) terlambat mengoptimalkan ini, namun dengan gerakan kaleng di keluarga-keluarga Muhammadiyah, insyaallah ranting pun bisa hidup” ujarnya.
Dia menargetkan di sisa periode kepemimpinannya Kantor Layanan Lazismu (KLL) Kebomas wajib hidup kembali. Tidak ada yang tidak mungkin. “Dari recehan insyaallah akan menjadi miliaran. Asal kita mau dan mampu bersinergi,” ujarnya.
Kegiatan ini sebagai tindak lanjut Safari Lazismu Gresik di PCM Kebomas pada Selasa (5/11/2021). Selanjutnya akan diadakan bimbingan teknis untuk relawan-relawan di ranting yang terpilih. (*)
Penulis Mahfudz Efendi Editor Mohammad Nurfatoni