Outbound Nasyiah Mojopetung, Ini Keseruannya

Salah satu permainan dalam outbound Nasyiah Mojopetung, Ini Keseruannya (Luluk wahyuni/PWMU.CO)

PWMU.CO – Outbound Nasyiah Mojopetung, Ini Keseruannya. Pimpinan Ranting Nasyiatul Aisyiyah (PRNA) Mojopetung, Dukun, Gresik, mengadakan outbound di Wisata Alam Gosari (Wagos), Ujungpangkah, Gresik, Jumat (12/11/2021).

Kegiatan ini disambut antusias para kader Nasyiah—sebutan akrab Nasyiatul Aisyiyah—karena hampir dua tahun mereka tidak melakukan kegiatan tatap muka. Terlihat jumlah peserta yang ikut. Ada 52 orang yang mengikuti kegiatan ini.

Semangat dan kekompakan peserta terlihat sejak sebelum berangkat. Terlihat dari persiapan yang cukup matang, baik dari bekal, daftar kegiatan, dan propertinya yang sudah tersusun rapi.

Sesampainya di tempat lokasi para mereka disambut hangat oleh pihak Wagos dengan dipersilahkan menempati sebuah kafe yang terdiri dari beberapa gazebo lengkap dengan sound system.

Kegiatan diawali dengan sambutan oleh Ketua PRNA Mojopetung Sholihatu Insiyah. Setelah itu mereka berkegiatan yang dipandu oleh Linda Fithrotin dan Masfufah.

Outbound diawali dengan senam Maumere Gemu Fa Mi Re, Game angin dan game salah benar yang membuat semua anggota tertawa dan larut dalam suka cita kebersamaan.

Tak ketinggalan beberapa lomba menarik perhatian juga digelar. Mulai dari lomba tiup gelas, ular buta, dan tiup balon berantai.

Peserta Terkesan 

Permainan sangat menyenangkan. Beberapa peristiwa lucu terjadi sehingga mengundang gelak tawa peserta. Hal tersebut memberi  kesan tersendiri bagi semua para ayunda—panggilan akrab aktivis Nasyiah.

“Kesan pertama begitu menggoda. Pada setiap permainan selalu ada hal yang membuat kami tertawa. Banyak kelucuan dan keunikan,” ungkap Nur Aini, salah satu peserta. 

Selain menimbulkan keriangan, sambung dia, kita bisa memaknai arti suatu kebersamaan, kekompakan, dan persatuan. “Dan yang lebih penting lagi nih, mengencerkan otak yang hampir membeku,” ucapnya, bercanda.

Kesan lain disampaikan oleh Sholihatu Insiyah, sang Ketua PRNA Mojopetung.”Saya sangat terkesan dengan outbound ini, terutama yang ular buta. Saat ekor dan kepala terpisah dari kelompoknya dan ikut mengekor di kelompok lainnya,” ungkapnya.

Di akhir kegiatan Yunda Insiyah mengucapkan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh anggota Nasyiah yang turut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.

“Alhamdulillah, terimakasih atas partisipasinya Yunda-Yunda Nasyiah yang sangat saya sayangi. Mari kita selalu bersemangat bernasyiah,” ajaknya. (*)

Penulis Luluk Wahyuni Editor Mohammad Nurfatoni

Exit mobile version