PWMU.CO– Guru Mimdaka (MI Muhammadiyah 2 Karangrejo), Musyrifah SAg, memberikan hadiah buku kepada Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Gresik, Markus SPd MPd.
Buku itu adalah karya antologinya yang ke-20. Dia serahkan hadiah itu saat pembukaan Pelatihan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) pada Kelompok Kerja Guru (KKG) MI Kabupaten Gresik di MI Al-Maarif Sukomulyo Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik, Kamis (11/11/21).
Musyrifah tampak senang bisa bertemu langsung dengan Markus, Kepala Kemenag Gresik ini. ”Alhamdulillah saya bersyukur bisa memberi hadiah buku ini. Sebelumnya saya tidak menyangka bertemu . Akhirnya saya bisa memberikan langsung karya antologi saya,” katanya.
Dia menjelaskan, karya buku antologi ini berjudul Senangnya Sekolah Lagi yang ia tulis bersama guru dan siswa peserta webinar yang diselenggarakan oleh SMA Muhammadiyah 3 Gresik (Smadiga) pada Rabu (8/9/21) secara virtual. Setiap peserta wajib menulis artikel lalu dicetak jadi buku itu.
Menurut wanita kelahiran Gresik 5 Januari 1975 ini, momen pemberian karya buku ini sangat pas pelatihan PKB pada materi literasi. ”Jadi bersyukur sekali saya bisa memberikan karya ini sebagai bentuk pengembangan keprofesian dalam bidang literasi bagi guru madrasah,” ujar ibu lima anak ini.
Harapan dari karya bersama ini, lanjutnya, bisa memberikan warna bagi perkembangan literasi guru madrasah terutama di wilayah Kecamatan Manyar. Bisa juga untuk guru madrasah Kabupaten Gresik. ”Beberapa penulis buku itu adalah guru madrasah,” tutur guru Mimdaka ini.
Buku setebal 210 halaman ditulis oleh 52 penulis menceritakan tentang perasaan senang, bahagia dan haru dibukanya kembali pintu gerbang sekolah sebagai kegiatan tatap muka terbatas. ”Karena hampir 1,5 tahun masa pandemi harus belajar di rumah secara online,” jelas mantan Kepala Mimdaka periode 2014-2018 ini.
Selain buku ini, tambah Sekretaris Majelis Dikdasmen Pimpinan Daerah Aisyiyah Kabupaten Gresik ini, juga memberikan buku antologi inspiratif berjudul Syukur.
Buku ini karya antologi ke-19 ditulis bersama komunitas penulis yang diprakarsai oleh Mulyanto SPd, Humas SD Muhammadiyah 4 Surabaya.
Markus menyampaikan senang dan bangga atas karya guru madrasah ini. ”Hal ini menunjukkan guru madrasah punya kemampuan lebih selain mengajar. Juga bisa mengembangkan bakat literasi yaitu dengan membaca dan menulis buku,” tuturnya.
”Selamat Bu Musyrifah dari MI Muhammadiyah 2 Karangrejo, semoga karya-karyanya menjadi inspirasi bagi guru-guru yang lain dan bisa dicontoh oleh madrasah-madrasah di Kabupaten Gresik, karena semua guru pasti bisa menulis,” ucapnya. (*)
Penulis Umi Baharuddin Editor Sugeng Purwanto