PWMU.CO – Mengasuh atau mendidik anak harus dilakukan dengan sungguh-sungguh. Tidak boleh dilakukan ala kadarnya saja. Karena anak adalah titipan Allah SWT. Maka dari itu, menurut Praktisi Pendidikan Bojonegoro Drs Mukhlisin MSi, dalam mengasuh anak dibutuhkan kepedulian dan perhatian khusus dari orangtua maupun guru.
”Karena itu akan sangat mempengaruhi perkembangan jiwa dan tumbuh kembang anak,” katanya di hadapan 120 peserta Seminar Parenting yang memadati ruang petemuan di MI Muhammadiyah 7 MI Muhammadiyah 7 Kenep, Balen, Bojonegoro, Jumat (23/12).
(Baca: Ini Dia Pola Tokcer Pengasuhan Anak dan Alhamdulillah, Anakku Nakal…)
Lebih lanjut praktisi pendidikan Kota Ledre ini menekankan, akan pentingnya wawasan pengasuhan anak, mendidik dan memotivasinya agar mampu meraih kesuksesan di masa depan. Dan kesemuanya itu, lanjut Mukhlisin adalah ciri dari insan yang bahagia.
”Pada dasarnya setiap anak itu spesial. Hanya saja masing-masing anak memerlukan pengasuhan yang berbeda-beda. Terlebih lagi karena setiap anak memiliki karakter masing-masing yang juga istimewa,” terangnya.
(Baca juga: Cara Nyai Ahmad Dahlan Mendidik Anak dan Tiga Cara Mendidik Anak agar Shaleh)
Karenanya, Mukhlisin berpesan kepada orang tua dan segenap tenaga pendidik MIM 7 Kenep agar dalam mengasuh anak tidak membeda-bedakan atau mengistimewakan satu dengan lainnya. Apalagi, membanding-bandingkan anak satu dengan yang lainnya. Karena hal itu akan mengkerdilkan hati anak.
”Gali potensi dan bakat anak. Kemudian dorong mereka agar mampu mengoptimalkan potensi dan bakatnya tersebut,” pesannya.
Di akhir materinya, Mukhlisin mengajak peserta untuk melakukan gerakan-gerakan therapi pendidikan. Yakni, dengan pendekatan do’a yang disertai dengan menekan pada titik-titik apukuntur. ”Do’a itu adalah kekuatan. Kerenanya, anak tidak cukup dididik fisiknya saja. Akan tetapi juga harus mendapat dukungan doa dari orang tua dan guru supaya tercapai cita-citanya,” tuturnya.
Baca ini juga: Keshalehan Anak Itu Cerminan Keshalehan Orangtuanya)
Pada kesempatan yang sama Kepala MIM 7 Kenep Suprapto mengatakan, semainar parenting diadakan dalam rangka untuk penyamaan visi antara pihak sekolah dengan orangtua siswa. Yakni, dalam rangka mewujudkan anak yang unggul dalam prestasi dan otaknya cerdas. Dan tak kalah penting adalah anak juga harus berakhlak bagus .
”Melalui seminar parenting ini kami berinisiatif menjalin komunikasi dengan orangtua siswa demi tewujudnya cita-cita tersebut,” tandasnya. (hum/aan)