Makna Kecerdasan Spiritual
Ustadz Ahmad Susilo menerangkan maksud kecerdasan spiritual. “Kecerdasan spiritual berhubungan dengan hati dan kepeduliaan seorang hamba terhadap agama yang dianutnya,” ujar dia.
Itu meliputi hablumminallah (bagaimana mendekatkan diri kepada Allah), hablumminannas (menjaga kepedulian dengan sesama manusia), dan bahkan bagaimana bersikap terhadap seluruh makhluk yang berdasarkan keyakinan kepada Allah SWT.
Ustadz Susilo menceritakan hadits dari sahabat Abdullah bin Umar (HR Imam Ibn Majjah). “Satu hari aku bersama dengan Rasulullah SAW. Tiba-tiba datang seorang lelaki dari sahabat Ansar.”
Laki-laki itu bertanya, “Wahai Rasulullah, siapakah orang beriman yang paling utama?” Rasulullah menjawab, “Orang mukmin yang paling utama adalah orang yang paling baik akhlaknya.”
Pada hadist lainnya—HR Tirmidzi dari Abu Hurairoh—Rasulullah SAW bersabda, “Yang paling banyak menyebabkan hamba masuk surga adalah hamba itu takwa kepada Allah dan memiliki akhlak yang baik.”
Kemudian saat ditanya siapa orang mukmin yang paling cerdas, Rasulullah menjawab, “Orang yang paling banyak mengingat kematian dan yang paling banyak persiapannya untuk hari setelah kematian. Mereka itulah orang yang paling cerdas!”
Dia mengungkap, Rasulullah mengajak kita banyak mengingat kematian. “Perbanyaklah oleh Kalian memutus kenikmatan dunia,” imbuhnya.
Baca sambungan di halaman 3: Dunia Kecil, Akhirat Segalanya