Wonderful Ice Daun Kelor SD Mugeb Juara I DKAI 2021, laporan kontributor PWMU.CO Mar’atus Sholokhah.
PWMU.CO – Wonderful Ice SD Muhammadiyah 1 GKB (SD Mugeb) Gresik menjadi juara I tingkat nasional dalam ajang Dancow Kreasi Anak Indonesia (DKAI) 2021 Pilar Nutrisi.
Qarsafah Al Zahliyah Rahmawati Zulkarnain, siswa kelas V-Amerika maju mewakili SD Mugeb sebagai peserta lomba DKAI 2021.
Didampingi Farida Lutfiatul Jannah SPd, Safah, panggilan akrabnya, berhasil menjadi juara I di antara 3.351 karya inovasi se-Indonesia yang ikut berpartisipasi dalam ajang ini.
Lomba DKAI kategori Inovasi terdiri atas empat pilar, yaitu Nutrisi, Seni dan Kreativitas, Iptek (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi), dan Lingkungan.
Wonderful Ice dari Daun Kelor
Wonderful Ice merupakan karya inovasi es gabus berbahan dasar daun kelor. Menurut Safah, kreasi itu dipilih berdasarkan hasil diskusinya dengan pembimbingnya yaitu Ustadzah Farida—sapaang Farida Lutfiatul Jannah—dengan latar belakang ingin mengenalkan manfaat daun kelor pada masyarakat luas dengan jajanan tradisional yakni es gabus.
“Berdasarkan wawancara saya dengan teman-teman, banyak dari mereka yang tidak tahu tanaman kelor,” ujarnya.
Dia menambahkan, tidak menutup kemungkinan banyak orang di luar sana juga tidak tahu tanaman kelor apalagi manfaatnya. Padahal manfaat daun kelor itu sangat banyak.
“Oleh karena itu, kami berinisiatif mengolah daun kelor menjadi es gabus agar lebih enak dikonsumsi sehingga banyak orang yang suka dan akhirnya tahu tanaman kelor dan berbagai manfaatnya,” ujarnya.
Safah menjelaskan daun kelor memiliki berbagai manfaat. Di antaranya adalah sebagai sumber alami senyawa antikanker. “Daun kelor mengandung antioksidan, vitamin, mineral, asam folat, kalsium, dan zat besi yang baik untuk tubuh,” katanya.
Dia tidak menyangka, Wonderful Ice yang rasanya mirip dengan matcha menjadi juara tingkat nasional. “Kayak mimpi, waktu Wonderful Ice disebutkan sebagai juara I,” ungkapnya senang.
Menurut Ustadzah Farida, Safah sudah memiliki pengetahuan yang baik serta kemampuan public speaking yang mumpuni sehingga semakin memperlancar setiap tahap seleksi hingga menjadi juara DKAI.
“Safah ini pinter, dia sangat tekun dan gigih, dia sangat suka dan semangat mempelajari hal baru. Karena dia juga ikut ekstrakurikuler MC di sekolah, kemampuan public speakingnya sudah tidak diragukan lagi, presentasinya sangat lancar di hadapan dewan juri,” puji Farida.
Baca sambungan di halaman 2: Pesan Berprestasi