PWMU.CO – Cegah stunting dengan Beras Centing Ceria (Bersama Aisyiah Cegah Stunting dan Cerdaskan Generasi Bangsa) merupakan tema webinar sosialisasi pencegahan stunting yang digelar Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Jember, Ahad (12/12/2021)
Ketua Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) Jawa Timur Dra Siti Dalilah Candrawati MAg dalam webinar tersebut mengatakan, cegah stunting selaras dengan perintah al-Qur’an agar kita tidak meninggalkan generasi yang lemah.
Webinar yang digelar Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Jember ini diikuti oleh 470 peserta baik dari unsur PDA Jember, PCA Se-Kabupaten Jember dan seluruh guru amal usaha Aisyiyah baik TK Aisyiyah atau Kelompok Bermain. Acara dilaksanakan secara zoom dan live streaming youtube.
Dalam sambutannya, Ketua Pimpinan Wilayah Aisyiyah Jawa Timur, Dra Siti Dalilah Candrawati MAg mengatakan, persoalan stunting menjadi masalah nasional. Ini juga yang membuat Aisyiyah mengambil peran untuk menanggulangi tantangan ini.
“Aisyiyah itu usia yang seharusnya lebih memilih waktu untuk istirahat. Usia jelita atau lolita, enak-enak, santai, leyeh-leyeh. Namun tidak demikian dengan Aisyiyah. Aisyiyah tidak mau berdiam diri. Salah satunya adalah Aisyiyah mengambil peran dalam penanggulangan stunting,” tandasnya.
Menurut Dalilah, Aisyiyah sudah memasuki usia 104 tahun. Sudah tua usianya. Namun Aisyiyah tua-tua keladi. Semakin tua semakin jadi. Apalagi bila dihadapkan tantangan kehidupan.
“Jika Jember saat ini mengambil peran untuk penangulangan stunting, ini yang dimaksud dengan jihad berkemajuan. Berjuang agar masyarakat mengerti dan berupaya agar Jember bebas stunting,” tegasnya.
Berharap Sosialisasi Stunting sampai Ranting
Dalilah menjelaskan, stunting adalah kondisi di mana anak kekurangan gizi yang akan mempengaruhi tumbuh kembangnya.
“Seribu hari pertama menjadi hal yang penting bagi tumbuh kembang anak. Seribu hari pertama ini dihitung sejak hari pertama kehamilan. Nah tumbuh kembang yang sehat itu menjadi hak anak,” imbuhnya.
Dalilah mengharapkan, sosialisasi stunting sampai ke cabang juga ranting. Jadi kajian-kajian Aisyiyah tidak hanya berisi tentang Islam, Iman atau Ihsan. Mengajak orang lain untuk mengetahui tentang stunting juga temasuk penerapan keislaman, keimanan dan keihsanan.
Menurutnya, pencegahan stunting tersirat dalam al-Qur’an Surat An Nisa 9 yang artinya “Dan hendaklah takut (kepada Allah) orang – orang yang sekiranya mereka meninggalkan keturunan yang lemah di belakang mereka yang mereka khawatir terhadap (kesejahteraannya). Oleh karena itu, hendaklah mereka berbicara dengan tutur kata yang benar,”
Stunting adalah kondisi kekurangan gizi yang mempengaruhi terhadap tumbuh kembang anak. Mengukur tinggi dan panjang badan berhubungan dengan tumbuh kembang harus sejalan dengan bertambahnya usia.
Menurut Dalilah, pengukuran anak saat di Posyandu harus dilaksanakan dengan teliti dan seksama. Posisi anak harus benar saat pengukuran. Karena hal ini berhubungan dengan laporan ke Dinas Kesehatan. Harapan Dalilah, tidak ada gangguan sinyal selama acara webinar ini sehingga semua berjalan dengan lancar. (*)
Penulis Humaiyah Co-Editor Nely Izzatul Editor Mohammad Nurfatoni