PWMU.CO – Setelah sekian lama berkiprah dalam gerakan filantropi di Indonesia, Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shodaqoh Muhammadiyah (Lazismu) akhirnya resmi kembali dikukuhan sebagai Lembaga Amil Zakat (LAZ) Nasional melalui SK Menteri Agama Republik Indonesia No. 730 tahun 2016 tertanggal 14 Desember 2016.
Secara simbolis pengukuhan Lazismu sebagai LAZ Nasional ditandai dengan penyerahan SK Menteri Agama RI oleh Juraidi selaku wakil dari Menteri Agama dan diterima langsung oleh Ketua Badan Pengurus Lazismu Hilman Latief, di Ruang Rapat Lantai 2, Gedung Pusat Dakwah PP Muhammadiyah Jakarta, Jum’at (30/12).
(Baca: Lho koq Bisa, Direktur Lazismu Beri Pelatihan Bikin Fried Chicken pada Ibu-Ibu?)
Direktur Utama Lazismu Andar Nubowo dalam rilis resminya menyampaikan, sehubungan dengan telah berlakunya undang-undang zakat No. 23 tahun 2011, Peraturan Pemerintah (PP) No. 14 tahun 2014 dan Peraturan Menteri Agama No. 333 tahun 2015 terhitung sejak tanggal 26 November 2016. Maka, Lazismu berkewajiban untuk merapikan dan menata kembali gerakan kelembagaan secara nasional, yang terstruktur dan terkonsolidasi sesuai dengan aturan yang telah dibuat oleh Pemerintah Pusat.
Karena, lanjut Andar Peraturan Pemerintah (PP) tersebut sejatinya dibuat dan diterbitkan sebagai upaya untuk pemantapan tata kelola zakat secara Nasional. ”Dengan terbitnya SK ini, Lazismu akan lebih mengoptimalkan aktivitas pemberdayaan yang produktif. Terutama melalui pengembangan dan pembangunan ekosistem zakat yang sejalan dengan perkembangan zaman dan situasi nasional serta dunia,” tegasanya.
(Baca juga: 54 Anak Dikhitan Lazismu Jember dan Bantu Korban Banjir Bima, Muhammadiyah Jatim Berangkatkan Tim Medis)
Dengan adanya SK ini, Andar menegaskan, Lazismu akan semakin banyak memberi untuk negeri. Lazismu juga akan terus berkomitmen untuk selalu menjaga kapabilitasnya. Lebih-lebih setelah dikukuhkan sebagai LAZ Nasional. ”Lazismu akan terus menjaga tingkat kepercayaan masyarakat yang terus tumbuh. Sehingga Lazismu semakin profesional dan ekosistem zakat nasional akan semakin tumbuh dengan optimis,” pungkas Andar. (abi/aan)