PWMU.CO– Murid Smamita (SMA Muhammadiyah 1 Taman) Sidoarjo berhasil menyabet juara 2 pada gelaran Medical Science dan Application Competition of High School Student (Medspin).
Acara ini diadakan oleh Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga, Ahad (12/12/2021).
Lomba yang digelar secara daring ini, tim Smamita terdiri Rahma Tiara Amalia, Azizah Karmitha Suhada, dan Ukhudiah KM Azar membuat poster dengan judul Ayo! Cegah TBC dengan Gembira .
”Tema poster yang kami pilih mengenai pencegahan penyakit tropis seperti TBC karena penyakit ini menular dan berbahaya sehingga perlu kesadaran serta pemahaman dari masyarakat dengan baik mengenai penyakit ini,” kata Ukhudiah KM Azar.
Gerakan pencegahan yang disebut ”Gembira” supaya bisa diingat oleh masyarakat cara pencegahan TBC (Tuberkulosis). ”Gembira ini singkatan dari gunakan masker, etika saat batuk, menjaga kesehatan lingkungan, buka jendela di pagi hari, rutin berolahraga, dan atur pola makan,” jelas Ukhudiah.
Supaya poster menarik perhatian orang, tim murid Smamita memberi judul Ayo Cegah TBC dengan Gembira.
Ia dan teman-temannya tertarik mengikuti ajang internasional tersebut karena ingin menambah pengalaman baru dengan mengikuti lomba poster publik ini.
”Kami bertiga belum pernah mengikuti lomba poster, sehingga kami ingin mencoba. Selain itu kami juga tertarik dengan tema yang ditentukan pada event ini dan salah satu anggota kami, Tiara (XI IPA 1) suka membuat poster,” cerita dia.
Dia berharap, poster yang dibuat menjadi sumber informasi serta ajakan untuk mencegah TBC melalui gerakan Gembira ini.
Anggota lain Tiara Amalia dari kelas XI IPA 1 menambahkan, motivasi mengikuti lomba Medspin untuk mengembangkan skills serta melatih diri dalam berkompetisi.
Azizah Karmitha Suhada menerangkan, persiapan mengikuti lomba satu pekan sebelum pengumpulan karya beserta registrasi.
”Kami baru memulai memilih subtema sebagai pokok pembahasan, kemudian mencari referensi penyakit tropis yang ada di jurnal, akhirnya kami memilih TBC sebagai topik dari poster kami, kemudian kami mencari ide desain, dan membuat materi yang relevan dengan topik yang akan dibahas di dalam poster,” ujarnya.
Poster yang sudah selesai dikirim ke panitia. Karya poster diseleksi dengan pengumpulan like terbanyak, serta kesesuaian poster dengan subtema dan kreativitas poster dari masing-masing tim.
Setelah itu diumumkan untuk masuk ke final. Ketika pada babak final, kami mengumpulkan PPT untuk presentasi ke depan juri mengenai poster kami. Setelah kami mempresentasikan poster yang telah kami buat ke depan para juri, barulah keesokan harinya diumumkan juara favorit, juara 3, juara 2, dan juara 1. ”Alhamdulillah tim kami dengan judul poster mendapat juara 2,” ujarnya.
Membuat poster membutuhkan waktu satu pekan dibimbing oleh guru Karya Ilmiah Remaja yaitu Ustadz Bachtiar Adi Saputra SPd MPd.
Penulis Erna Mufidah Editor Sugeng Purwanto
