BTM Mulia Gelar PARP, Ini Perkembangan AUM Ekonomi PCM Babat, laporan kontributor PWMU.CO Fathurrahim Syuhadi.
PWMU.CO – Baitul Tamwil Muhammadiyah Mulia (Membangun Umat lewat Ilmu dan Amal) Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Babat selenggarakan RARK (Rapat Anggota Rencana Kerja), Jumat 17/12/2021
RARK ini membahas tentang rencana kerja BTM Mulia Babat tahun 2022. Acara diikuti Anggota PCM Babat, Dewan Pendiri, Dewan Pengawas Syariah, perwakilan kantor cabang yang ada di PCM Muhammadiyah Sekaran, Pangkatrejo, dan Paciran
RARK BTM Mulia ini menjadi istimewa karena dihari Ketua PCM Paciran Muhammad Anwar, Ketua PCM Pangkatrejo M Farhan dan Ketua PCM Sekaran Fuad Anhar.
Sejarah BMT Mulia
Ketua BTM Mulia Ahmad Arif Rahman Saidi menyampaikan bahwa BTM ini didirikan oleh PCM Babat pada tahun 2009.
Dioa menerangkan, pada awal berdirinya BTM ini banyak memiliki tantangan. Ada yang skeptis saat pendirian BTM ini. Karena Muhammadiyah Babat dianggap tidak mempunyai pengalaman mengelola AUM bidang ekonomi
Ia menambahkan BTM Mulia Babat selalu bersinergi dengan AUM dan Ortom yang ada. “Tentu juga saling memberi kemanfaatan,” uajrnya.
Menurutnya, pada awal berdirinya BTM Mulia ini bermodalkan dana Rp 200 juta. Saat ini asetnya sudah mencapai sebesar Rp 24 miliar. Mempunyai kantor cabang di Kecamatan Sekaran, Maduran dan Paciran
“Ke depan kita berharap BTM Mulia ini berkembang di seluruh PCM Lamongan,” ungkapnya penuh optimis.
Baca sambungan di halaman 2: Sesuai Syariah
Sesuai Syariah
Ketua PCM Babat Abdul Ghoffar mengapresiasi atas kinerja BTM Mulia selama ini. Apalagi dapat memberi kemanfaatan pada orang banyak di luar persyarikatan
“Saya berharap ke depan ada penelitian. Sejauh mana kemanfaatan pada masyarakat atas kehadiran BTM Mulia ini. Apakah ada warga lain yang bersimpati atau menjadi anggota Muhammadiyah dengan kehadiran BTM ini,” ungkap anggota Majelis Dikdasmen Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Lamongan ini
Ia menyampaikan kalau BTM Mulia adalah AUM PCM Babat di bidang ekonomi. Ini dilakukan dalam rangka mencapai tujuan Muhammadiyah. Berfungsi sebagai dakwah Islam amar makruf nahi munkar.
Dewan Pengawas Syariah ini juga mengingatkan, agar pengelola BTM Mulia harus yakin akad syariah yang diterapkan di BTM Mulia ini telah sesuai MUI. Mengingat masyarakat kita masih ada anggapan bahwa yang berhubungan dengan koperasi, bank, dan sejenisnya masih riba.
“BTM Mulia AUM Bidang Ekonomi PCM Babat ini harus memegang prinsip syariah terhadap akad yang dilakukan. Terus memberikan kemanfaatan pada umat, ” ujarnya.
Dalam salah satu program kerjanya tahun 2022 BTM Mulia ini mencanangkan akan melaksanakan Baitul Arqam untuk para pengelola dan karyawannya. Dengan harapan para pengelola dan karyawannya memiliki ideologi Muhammadiyah yang kuat dan lebih profesonal
Karena situasi banjir yang melanda Babat, maka RARK yang semula diagendakan bertempat di gedung dakwah PCM Babat, maka terpaksa harus berpindah ke SMA Muhiba yang berlokasi di Jalan Raya Babat yang relatife aman dari banjir. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni
