Tiga Karya Terbaik
Waktu pun berjalan. Setelah memberi hitungan mundur 10, akhirnya tugas berhamburan masuk ke WAG Pelatihan SD Mudabo yang langsung diadmini oleh Kepala SD Mudabo Cebeng Alhudayatul Ustdza SPd.
“Alhamdulillah, tulisan yang masuk bagus-bagus dan sebagian sudah layak muat PWMU.CO,” ujar Fatoni yang kelahiran 22 Januari 1969 di Desa Keduyung, Kecamatan Laren, Kabupaten Lamongan, tersebut.
Dalam praktik menulis berita itu dia memberi kebebasan peritiwa yang diliput baik materi on the spot pelatihan itu atau peristiwa lain yang diikuti peserta beberapa hari sebelumnya.
Dari tugas-tugas yang masuk, alumnus SMA Muhammadiyah 1 Babat Lamongan itu memilih tiga berita yang dia anggap terbaik dan mendapatkan hadiah buku karangannya berjudul Tuhan yang Terpenjara dan bingkisan dari LOG-Mart SD Mudabo.
“Yang saya pilih ini layak muat dengan catatan masih perlu kelengkapan data dan editing,” ujarnya.
Tiga karya jurnalistik tersebut adalah:
- Semangat Satpam SD Mudabo Belajar Menulis Berita (kategori tema menarik karya Nurul Hidayah, guru SD Mudabo).
- Murtad dari Guru, Mohammad Nurfatoni Terjun ke Dunia Jurnalistik (kategori judul terbaik karya Selvia Anggraeni, aktivis IPM Kedungadem).
- Serunya Branding School bersama PAUD ABA Percontohan Bojonegoro (kategori naskah terbaik karya Yuliani, guru PAUD ABA Percontohan Bojonegoro).
Selamat! (*)
Laporan: Moch. Shaiful Muttaqin, Eko Saputro, Erna Indah PR, Ratna Efie Septyaningrum, Ahmad Fathoni, Ita Shofi Lasna, Faridaturifqiyah, Niswatun Khasanah, Mira Ayu Putri Rinald)