Diagnosis Tepat
Kepala Prodi Magister Psikologi Profesi UMM mendiagnosis apakah seseorang memiliki masalah mental perlu melihat banyak faktor. Salah satunya melalui gejala-gejala yang tidak normal. Tidak hanya seberapa banyak jumlah gejala, namun juga melihat intensitas dari gejala-gejala tersebut.
”Mungkin ada yang sekadar ikut-ikutan. Trend spirit doll juga bisa menjadi pemenuhan kebutuhan psikologis yang tidak dapat dipenuhi karena adanya hambatan tertentu. Sesekali bercerita pada boneka arwah mengenai beban hidup boleh-boleh saja. Namun yang terpenting adalah bagaimana mengatasi hambatan-hambatan psikologis itu. Sehingga dapat menyalurkan kebutuhan psikologis dengan cara yang lazim,” tuturnya.
Naning mengungkapkan, labeling negatif yang diberikan masyarakat dapat juga menyebabkan para pengadopsi boneka arwah menjadi tertekan. Alih-alih memberi label tidak waras akan lebih bijak kalau lingkungan sekitar mencoba memahami alasan atau penyebab mengapa orang tersebut memilih untuk mengadopsi spirit doll.
“Jika kita tahu akar penyebab seseorang memilih boneka arwah, kita jadi tahu cara untuk membantu mengatasinya. Misalnya, jika seseorang tersebut memilih boneka arwah karena merasa kesepian dan kehilangan rasa percaya pada orang lain, maka kita bisa membantu untuk meningkatkan keterampilan sosialnya agar bisa menjalin pertemanan dan kedekatan dengan orang lain. Jadi mencari tahu dan memahami penyebab utama adalah hal yang terpenting,” tandasnya. (*)
Penulis Maharina Editor Sugeng Purwanto