Pandai Melihat Peluang
Berkaitan dengan tafsir surat di atas, penulis buku Tuhan, Maafkan Aku ini berpesan, sebagai pendidik harus berpandangan ke depan; selalu melihat peluang; dan tidak mudah berkeluh kesah dalam menghadapi tantangan.
Sebelum mengakhiri kajian, dia juga memberikan berpesan agar para guru tetap menjaga kebersamaan dalam mendidik siswa-siswi SMK Muhammadiyah 6 Modo. Agar menjadi guru idola siswa, bersama-sama memperindah lingkungan sekolah, dan akitf dalam kegiatan Muhammadiyah.
“Saling mendoakan sesama guru, baik diminta maupun tidak, agar tersambung silaturahmi batin,” pesan penulis buku Meneduhkan Hati di Tengah Kegalauan Sosial itu.
Usai pengajian, kepada PWMU.CO seorang guru bernama Anifatul Laili, mengatakan, “Saya merasakan enjoy banget setelah mendengarkan pengajian Ustadz Sueb dan kelihatan teman-teman juga, kelihatan khusyuk dan ceria,” ujarnya. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni