Didukung Orangtua
Pihak orangtua sangat mendukung atas program ini. Salah satu wali siswa yang enggan ditulis identitasnya saat dihubungi kontributor PWMU menyampaikan, sangat mendukung kegiatan shalat yang dipantau melalui buku kontrol kegiatan.
“Buku tersebut sebagai penghubung antara orangtua dan madrasah, yang hampir menyerupai alarm otomatis untuk mengingatkan putra-putri kami melaksanakan shalat,” ujarnya.
Semenjak mendapat buku kegiatan ini, sambung dia, kami tidak lagi susah payah mengingatkan lagi bila saat waktunya shalat.
Suprapto mengakui, kerja sama antara stakeholder madrasah berdampak luar biasa terhadap program ini. “Karena bagaimanapun selepas pembelajaran di madrasah anak lebih banyak bergaul dengan orang terdekatnya di rumah.
Secara terpisah Mohammad Yahya, konsultan madrasah, yang saat itu memberikan materi parenting menyampaikan, motivasi kepada siswa melalui orangtua siswa harus terus diberikan untuk mencapai hasil yang diharapkan.
“Tidak hanya akademik siswa yang diapresiasi tetapi juga etika termasuk pengamalan nilai-nilai agama sepatutnya mendapat apresiasi pula,” ujarnya.
Daftar 20 Siswa
Berikut adalah daftar 20 siswa yang dalam semester ganjil tidak pernah meninggalkan shalat.
- Kelas II: Kevin Nizar Ubaidillah dan Iqbal Faiq Mirzani Pahlevi.
- Kelas III: Muhammad Ainurrahman Jibrani Al Ghozy, Muhammad Ardian Saputra, Nayla Mumtaza, dan Arsil Najmatul Mafaza.
- Kelas IV: Asna Ahsani Mumtaza Ilma dan Muhammad Rizqi Farel Pratama.
- Kelas V: Abdullah Salma Nur, Al Hasan Rozaq Galelea, El Husan Rozaq Galeleo, Ilham Akmal Ikhtiyarsyah, Nafis Zafri Iftikhar, Nur Faizah Abdillah, Aira Retno Tungga Dewi, Jazira Hanun Mawadda, dan Muhammad Rizki Ulin Nuha Firmadnsyah.
- Kelas VI: Rafa Aprilia Nuril Salwa, Faradisa Atika Putri, dan Muhammad Ubaidillah.
Selamat! (*)
Editor Mohammad Nurfatoni