PWMU.CO– Jelang Milad ke-7, Smamio (SMA Muhammadiyah 10) GKB Gresik menggelar edukasi public speaking bertempat di Cordoba Convention Hall, Kamis (13/1/2022).
Narasumber Fadhila Inas Pratiwi SHub Int MA, Ananda Amalia, dan Benedicta Riona Keiko sukses memberikan edukasi public speaking kepada seluruh siswa. Kegiatan yang mengambil judul Speak Up and Be a Great Speaker ini mampu mengajak siswa-siswi Smamio praktik public speaking dengan percaya diri.
Acara ini merupakan bagian dari Road to Milad Smamio ke-7 yang mengusung tema Go Beyond, 22 Januari 2022 mendatang.
Fadhila, narasumber pertama mengungkapkan, keterampilan public speaking merupakan kemampuan yang wajib dimiliki setiap orang. Keterampilan berbicara di depan umum bukanlah suatu yang mudah untuk sebagian orang. Bahkan beberapa orang mengalami demam panggung akibat merasa canggung untuk berbicara di depan khalayak.
”Public speaking adalah kemampuan yang harus selalu diasah karena bagian dari soft skill yang dimiliki manusia,” ungkap dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Jurusan Hubungan Internasional Universitas Airlangga Surabaya.
Diterangkan, public speaking merupakan seni berpidato. Pembicara berkomunikasi dengan audiensnya melalui presentasi lisan. Skill tersebut bisa digunakan untuk membangun keterlibatan atau relasi dengan audiens saat berkomunikasi di depan umum.
Menurut dosen lulusan magister Hubungan Internasional Universitas Birmingham, Inggris ini, ada beberapa cara untuk meningkatkan public speaking, antara lain latihan dan latihan, pahami audiens, latih gaya tubuh, pelajari teknik para pemberi presentasi ternama, dan be a good listener.
”Sebelum jadi great speaker harus menjadi great listener karena saat mendengar otak kita sebenarnya sedang berproses untuk mendapatkan ilmu. Jadi kunci pembicara yang baik adalah pendengar yang baik,” tegasnya.
Percaya Diri
Ananda Amalia, narasumber kedua menambahkan, beberapa hal yang harus disiapkan untuk menjadi public speaking. Seperti percaya diri, manajemen skill, dan pengolahan bahasa yang baik.
”Self confident is a super power,” kata Ananda yang mahasiswi jurusan Hubungan Internasional FISIP Unair yang juga dikenal sebagai pembawa acara (MC) ini.
Sedangkan Benedicta Riona Keiko, narasumber ketiga membeberkan materinya tentang keuntungan mengikuti dan menjadi pembicara di forum internasional.
Bagi Keiko, keuntungan mengikuti forum internasional di antaranya mendapatkan ilmu pengetahuan dan isu di dunia internasional, dapat menjalin koneksi dari berbagai negara, melatih soft skill, dan sebagai kebanggaan bangsa.
”Jangan menyerah, enjoy your experiences. Tetap semangat berlatih menjadi public speaking,” ungkapnya sambil menunjukkan beberapa pengalamannya mengikuti dan menjadi pembicara di forum internasional.
Kepala Smamio Hari Widianto MPd menyampaikan harapannya di acara jelang milad ini supaya siswa-siswi Smamio bisa menjadi public speaking yang hebat dan andal. (*)
Penulis Yanita Intan Sariani Editor Sugeng Purwanto
