Minta Ormas Berkolaborasi
Dia meminta, ormas-ormas besar saling berkolaborasi dan bisa bekerja sama dengan pemerintah. Sehingga tidak ada ketakutan lagi di tengah-tengah masyarakat dalam menghadapi pandemi ini. Jika ketakutan itu tidak dicegah, maka dikhawatirkan masyarakat menjadi brutal kepada korban Covid-19.
“Ada beberapa desa memang tidak menerima, katakan dimakamkan di desa X, mengalami penolakan dan lain sebagainya. Padahal kalau ditaruh kuburan, masak mau nulari, kan nggak mungkin. Konflik seperti ini harus dipetakan dan mari kita selesaikan bersama,” uujarnya
Dia juga berharap lokakarya ini bisa memberikan masukan bagi Pemkab Sidoarjo dalam rangka memperbaiki mitigasi bencana dan manajemen risiko, khususnya di bidang pendidikan. Supaya masyarakat bisa segera beraktivitas dengan normal.
“Karena banyak sekali ibu-ibu yang mengeluh anaknya menghabiskan uang untuk beli kuota. Dan memang kemudian menjadi adiktif. Nah saya kira nanti kalau ada masukan untuk Pemkab Sidoarjo monggo disampaikan. Agar pandemi ini bisa diredam,” tuturnya.
Bupati mengatakan, lokakarya ini merupakan forum yang diimpikan oleh Pemkab Sidoarjo. Namun sebaiknya tidak khusus pada satu sektor saja, tapi mencakup semua bidang.
“Sehingga nantinya bisa menjadi roadmap kita. Oleh karena itu penting forum seperti ini kita perbanyak,” katanya. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni
