PWMU.CO– Pameran Seni Rupa Derik diselenggarakan di K Gallery Hotel Desa Duren Sewu KM 3 Klagen Kecamatan Pandaan Kab. Pasuruan. Pameran yang diadakan oleh komunitas seni Kuas Patis dan Pawitra berlangsung 15-23 Januari 2022.
Sebanyak 14 guru SD Muhammadiyah 3 (SD Muga) Pandaan berkunjung ke Pameran Seni Rupa Derik (Dentuman di Atas Terik) pada hari Sabtu (22/1/2022) pukul 10.00-12.00.
Berbagai karya dipajang mulai dari lukisan, grafis, video art, seni instalasi dan patung. Total ada 32 karya para seniman. Badrie dan Toni Ja’far, pelukis Muhammadiyah Pasuruan, juga ikut memamerkan karyanya.
Badrie yang Ketua LSBO (Lembaga Seni Budaya dan Olah Raga) PDM Kabupaten Pasuruan itu mengatakan, pameran terwujud karena ada gesekan bersaing menghasilkan karya kreatif dan produktif. ”Muhammadiyah juga peduli dengan kesenian,” kata Badrie yang juga panitia pameran.
Dia menyampaikan nama pameran Derik bisa juga dimaknai suara gesekan antara benda. Suara derik itu bisa terdengar indah tapi juga dapat mengganggu orang karena bising. Itu tergantung persepsi orang. Karya seni juga begitu. Keindahannya tergantung kemampuan orang mempersepsi.
Siti Lailatul Maulidiyah SSi, Wakasek Kurikulum SD Muga menceritakan, terkesan karena bisa menikmati karya-karya seni. Ada kepuasan tersendiri karena dapat melihat langsung.
”Ternyata gak semua orang bisa mempunyai jiwa seni seperti itu, makanya setelah melihat ini kita bisa menghargai karya orang lain. Pameran ini sangat berguna bagi guru-guru SD Muga sebagai referensi buat siswa ketika mengajar,” katanya.
Begitu juga Rinda Yulita SAg SPd, Koordinator Ekstrakurikuler mewarna mengatakan, pameran ini menarik dan sayang kalau kita tidak bisa hadir di sini. ”Kita hadir memberikan dukungan kepada LSBO yang sudah berkolaborasi dengan lembaga lain,” ujarnya.
Melihat pameran ini, sambung dia, bersemangat lagi untuk membina anak-anak di sekolah dengan berkesenian, khususnya seni rupa. Mudah-mudahan anak-anak SD Muga dapat berprestasi di bidang seni dan menjadi seniman kebanggaan di masa depan.
Bagi guru-guru hadir di pameran serasa sekolah seni sekaligus refreshing pikiran yang selama sepekan ini sibuk dengan urusan sekolah. Hawa lingkungan hotel tempat pameran yang sejuk menambah kenyamanan menikmati setiap karya-karya lukis yang disajikan. (*)
Penulis Luqman Wahyudi Editor Sugeng Purwanto