PWMU.CO– Pelatihan digital marketing digelar Majelis Pemberdayaan Masyarakat (MPM) PDM Kota Surabaya selama delapan hari mulai Sabtu (22/1/2022) hingga Ahad (30/1/2022).
Acara berlangsung di dua tempat Aula Pusdam PDM Surabaya dan Gedung Ekonomi Kreatif milik SMK Muhammadiyah 1 Kapasan Surabaya.
Pelatihan digital marketing dihadiri 25 Usaha Kecil Mikro di Ranting dan Cabang Muhammadiyah, panti asuhan, dan binaan Lazismu Surabaya dan pengusaha UKM kalangan umum. Kegiatan fokus pembuatan desain dan merancang aktivitas promosi produk melalui digital marketing.
Salah satu pembicara adalah Evie Noor Izza pemilik UKM Rajungan Bu Riza. Dia menyampaikan pengalaman mengembangkan usahanya di tengah maraknya bisnis online.
Ketua Majelis Pemberdayaan Masyarakat Irvandy Andriansyah MT mengatakan, MPM terus memberikan pelatihan kepada warga Muhammadiyah Surabaya sehingga memberikan manfaat memberdayakan warga.
”Alhamdulillah tahun lalu dengan pelatihan service AC kini mendirikan biro jasa servis AC untuk memberdayakan warga menjadi teknisi AC,” katanya.
”Kini kami memberikan pelatihan digital marketing dengan harapan usaha barang dan jasa dapat meningkatkan omset,” tuturnya.
Dia menyampaikan, pelatihan ini diharapkan pengusaha mampu membuat platform digital secara mandiri. Kita latih bisa berbisnis digital lewat website atau media sosial. Peserta juga dibekali mendesain flyer brosur yang unik dan kreatif menarik konsumen.
Wakil Ketua PDM Kota Surabaya Drs H Zayyin Chudlori MAg dalam sambutan pembukaan mengatakan, Muhammadiyah sebagai organisasi dakwah berkiprah dalam dua bidang besar. Pertama, berdakwah meluruskan akidah dan ibadah mahdhah sejalan dengan ajaran Nabi Muhammad saw.
Kedua, berdakwah dalam bidang sosial, di antaranya pemberdayaan masyarakat kelas bawah. ”Pelatihan digital marketing yang kita laksanakan saat ini bagian dari pemperdayaan UKM masyarakat untuk meningkatkan pemasaran produk-produknya. Targetnya punya platform digital,” ujarnya.
Setelah para pengusaha mengikuti pelatihan ini, sambung dia, harapannya mampu menunjukkan diferensiasi produk seperti keunggulan produk dan daya tarikpasar. (*)
Penulis Irvandy Andriansyah Editor Sugeng Purwanto