PWMU.CO – Kelas Inspirasi SMA Muhammadiyah 2 Sangkapura Bawean Gresik menghadirkan Bawean Tourism untuk memberi wawasan kepariwisatan dan inspirasi bagi siswa, Jumat (21/1/22).
Direktur Bawean Tourism Musyayana yang hadir langsung di ruang perpustakaan SMA Muhammadiyah 2 Sangkapura menceritakan bahwa keterlibatan dia dalam pariwisata berawal dari keinginan memberikan perubahan positif bagi masyarakat.
“Selain tu juga memberi kontribusi langsung dalam pembangunan di Pulau Bawean,” ujarnya.
Menurutnya, dari awal dia hanya berperan sebagai personal contact information bagi orang-orang yang membutuhkan informasi tentang Bawean. Lambat laun banyak dari orang-orang luar tersebut yang tertarik untuk datang ke Bawean.
Dari proses itu, lanjutnya, lalu dibuatlah biro perjalanan khusus yang memandu dan membantu kenyamanan para tourist tersebut.
Pelancong Domestik
Musyayana menjelaskan hingga saat ini sudah banyak sekali pelancong domestik maupun luar negeri yang sudah menggunakan jasa tour guide yang dikelolanya. Oleh karena itum dia meminta semua siswa untuk turut serta dalam membangun wilayahnya masing-masing.
“Harapanya dengan peran aktif generasi muda kita akan menjadi tuan di daerah kita sendiri. Masih banyak bidang garap yang bisa dimanfaatkan untuk peran aktif siswa tersebut,” tuturnya.
Perempuan yang dikenal aktif ini melengkapi pemaparannya dengan menyajikan gambar-gambar panorama alam Bawean dan video para pelancong yang datang berkunjung sehingga suasana kelas makin hidup.
Momentum ini dimanfaatkan untuk memotivasi siswa agar memanfaatkan kesempatan belajar ini dengan baik dan lebih giat lagi. ”Manfaatkan fasilitas pembelajaran di sekolah ini secara maksimal agar daya saing di masa depan meningkat karena tantangan kalian di masa akan datang sangat kompetitif,” pesannya.
Program Tindak Lanjut
Musyayana memaparkan untuk itu program tindak lanjut adalah membawa turis untuk berkunjung ke SMAM 2 ini dalam rangka edukasi siswa, terutama dalam melatih kemampuan bahasa asing siswa. Bagaimana berbicara langsung dengan native speaker.
Dalam sesi ini, ada juga dialog interaktif dengan siswa. Salah satunya Juhairiya. Dia menanyakan apa dampak positif dari kegiatan Pariwisata. Selain itu, ada Ilham Saiful Arwan yang bertanya simpel dan sederhana, kenapa menekuni bidang pariwisata?
Yana, sapaan akrabnya, mengatakan bahwa dampak positif yang timbul dari kegiatan wisata adalah dampak ekonomi karena kehadiran para pelancong membuat penginapan, penjual makanan, snack dan oleh-oleh, persewaan perahu dan lain-lain mendapat berkah yang tidak sedikit sehingga kegiatan ekonomi masyarakat hidup dan bergerak.
“Melalui kegiatan pariwisata ini adalah jalan yang paling mudah untuk mengenalkan keanekaragaman Bawean pada dunia luar,” Yana menjawab pertanyaan kenapa menekuni pariwisata, sambil memberi hadiah berupa oleh-oleh khas dari Bawean Tourism kepada dua penanya tersebut.
Vina Miladiyah salah satu peserta siswa kelas XII merasa puas dengan kelas inspirasi ini. Apalagi ada program lanjutan dengan Bawean Tourism untuk mengenalkan turis ke sekolah untuk meningkatkan speaking siswa.
“Tentu ini sangat menyenangkan,” tandasnya. (*)
Penulis Abdul Fatah. Co-Editor Ichwan Arif. Editor Mohammad Nurfatoni.