PWMU.CO– Kader PCIM (Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah) Mesir berhasil meraih gelar pasca sarjana di Universitas Al-Azhar, Sabtu (29/1/2022). Mohammad Hendri Alfaruq Lc MA, kader Muhammadiyah asal Pekalongan, Jawa Tengah.
Dia mengikuti sidang tesis berjudul Tahkik dan Studi Analitik Kitab al-Badr al-Munir fi Gharibi Ahadis al-Basyir al-Nazir dilaksanakan di Auditorium Imam adz-Dzahabi Fakultas Ushuluddin Universitas Al-Azhar pukul 11.00 CLT.
Hasil karya tulis ilmiah sebanyak 3 jilid diuji oleh para penguji selama tiga jam. Meski musim dingin menusuk, hadirin yang menyaksikan sidang tesis itu terbilang banyak. Sekitar 100 hadirin memadati auditorium.
Penguji dalam sidang tersebut merupakan guru besar Jurusan Hadits Universitas Al-Azhar, Prof Dr Muhammad Ied Abdul Aziz Abu Karim. Sementara penguji ekternal adalah Prof Dr Solih Abdul Wahab Al-Fiqi, mantan Dekan Fakultas Ushuluddin dan Dakwah Universitas Al-Azhar, Manufiyah.
Anggota Majelis Tarjih PCIM Mesir itu mendapat bimbingan dari dua orang doktor Jurusan Hadits Fakultas Ushuludin Al-Azhar: Prof Dr Mustofa Hasan Husein Abul Khair dan Dr Mahmud Sayed Mahmud Syeikh hingga meraih predikat mumtaz (cumlaude).
”Yang paling sulit memang saat sebelum masa menulis. Karena ada sistem ujian. Ujian tamhidi Al-Azhar sendiri lebih sulit daripada ujian sarjana. Ada ancaman drop out juga,” kata Hendri Alfaruqi yang telah menyelesaikan pelatihan Darul Ifta Mesir .
”Setelah itu marhalah menulis lebih santai. Sebagian mahasiswa dalam proses ini membutuhkan waktu yang lama, atau banyak yang nyambi. Tapi kesulitan dalam menulis itu tergantung orangnya. Apalagi kalau sudah terbiasa menulis sebelumnya. Yang penting fokus,” ujar Hendri.
Ditemui terpisah Ketua PCIM Mesir Umair Fahmidin berharap semakin banyak kader Muhammadiyah yang menyelesaikan S2 dan S3 di Al-Azhar.
”Karena kita punya impian besar, one ponternMu one azhari. Kita kepingin juga one Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) one doktor azhari. Harapannya, makin banyak kader Muhammadiyah yang belajar di Azhar,” tambah mahasiswa asal Kotagede tersebut. (*)
Penulis Faisal Editor Sugeng Purwanto