Mereka yang Membawa Bayi
Di antara peserta yang membawa bayi adalah Rahmi Maulidah, perwakilan dari PCA Manyar. Dia mengajak anaknya Arsyan Sakheey Ar Rayyan yang berusia enam bulan. Sebelumnya dia mengirim pesan lewat WhatsApp kepada panitia, “Mbak, apa tempat pelatihan memungkinkan untuk membawa stroler (kereta dorong bayi) karena saya ikut mengajak bayi. Biar saya bisa mengikuti pelatihan dan tidak capek menggendong seharian,” tanyanya.
Peserta lainnya yang membawa anak adalah Nur Laila. Guru Taman Pendidikan Al-Quran (TPA) At-Taqwa Pondok Permata Suci (PPS) itu datang bersama Rahmi Maulidah dengan membawa anaknya Ragilnya Rosenly Radiv Rosyadi yang berusia satu tahun.
Dengan antusias Nur Laila yang merupakan utusan dari PCA Manyar itu mengikuti kegiatan antusias. “Saya ingin menambah ilmu dan wawasan agar dapat mendukung program dakwah Nasyiah Aisyiyah dan menjadi kader Mubalighat Muda Muhammadiyah Gresik,” ujar Nur Laila yang juga Sekretaris Bidang Dakwah Pimpinan Ranting Nasyiatul Aisyiyah (PRNA) Suci Manyar Gresik itu.
Peserta yang hadir dari utusan PCA meliputi: Bungah, Panceng, Kebomas, Sangkapura, Balongpanggang, Menganti, GKB, Cerme, Ujungpangkah, Duduksampean, Winginanom, Dukun, Manyar, Sidayu, dan Benjeng. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni
