PWMU.CO– IPM Kebomas Gresik pengkaderan Taruna Melati 1 (TM 1) bertempat di Aula SD Alam Muhammadiyah Kedanyang (SD Almadany), Jumat (4/2/2022).
Saat pembukaan Kepala SD Almadany Nur Aini SPd terkejut sekaligus terharu saat menerima cendera mata berupa piagam dan dua tanaman hias bayam-bayaman warna merah dari Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PC IPM) Kebomas.
Acara kaderisasi IPM Kebomas ini dihadiri Sekretaris PCM Kebomas Mahfudz Efendi, Wakil Ketua PCA Kebomas Triwulandari Heppyani, perwakilan PD IPM Gresik serta Ortom.
Nur Aini terkesan dengan cendera mata kepada tuan rumah kegiatan ini. ”Saya merasa takjub menerima cendera mata tanaman. Bagus sekali,” komentar Nur Aini.
Dia lantas menyampaikan metafora atas pemberian tanaman itu. ”Pohon menyimbolkan bahwa hidup itu harus terus tumbuh dan tumbuh,” ujarnya.
Agar tumbuh kuat, tidak mudah roboh dan berdiri kokoh, sambung dia, maka kita harus merawatnya. Begitu juga dengan acara IPM ini, para remaja harus selalu tumbuh dengan pemikiran dan perilaku yang selalu dirawat agar memiliki karakter kuat sehingga kelak saat dewasa mereka menjadi pribadi yang matang, tangguh, berintelektual serta dapat berdaya saing tinggi.
Sekretaris PCM Kebomas Mahfudz Efendi SPd dalam sambutannya menyampaikan selamat atas terselenggaranya acara ini.”Salam dari Ketua PCM (Slamet Dalhar SP) yang tidak dapat hadir karena sedang di luar kota,” ujarnya.
Fendi, panggilan Mahfudz Efendi, mengatakan, kegiatan pengkaderan ini sebagai kawah candradimuka dalam mencetak pemimpin-pemimpin Muhammadiyah.
Ia lantas menyampaikan pesan KHA Dahlan untuk memilih seorang pemimpin. Pertama, seorang pimpinan itu harus bener. Bener niatnya dan bener perilakunya.
”Kedua, seorang pimpinan itu harus pinter. Pinter menguasai masalah dan pinter memecahkan masalah jangan jadi pimpinan sebagai sumber masalah,” terangnya.
Kriteria ketiga adalah kober. Pimpinan itu harus kober punya waktu Jangan kober pada awal waktu terpilih saja tapi kemudian menghilang. ”Keempat pimpinan itu harus seger, seorang pimpinan itu harus sehat.”
Sekretaris PCM Kebomas itu juga mencuplik pernyataan Wakil PWM Jatim Drs H Nur Cholis Huda yang menambahkan Er yang kelima. ”Seorang pimpinan itu harus banter. Banter IT utamanya.”
Pengkaderan Taruna Melati 1 berlangsung selama tiga hari dua malam, Jumat-Ahad (4-6/2/2022). Peserta dari IPM Kebomas dan lima siswa SMA Muhammadiyah X Surabaya. (*)
Penulis Mahfudz Efendi Editor Sugeng Purwanto