PWMU.CO – Langkah strategis terus dilakukan oleh Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) dalam rangka meningkatkan kualitas dan mutu pendidikannya. Khususnya untuk mewujudkan pendirian Fakultas Kedokteran. Salah satunya dengan mengadakan kerjasama investasi pengembangan Rumah Sakit Aisyiah (RSA) Siti Fatimah Tulangan, Sidoarjo.
Nota kesepahaman (MoU) antara Umsida dengan Pimpinan Daerah Aisyiah (PDA) Sidoarjo sebagai pendiri RSA Tulangan ditandatangani, di Aula KH Ahmad Dahlan Kampus 1 Umsida, Rabu (11/1) kemarin.
(Baca: Setelah UMM dan UMSurabaya, Umsida Juga Sedang Rintis Fakultas Kedokteran)
Rektor Umsida Dr Hidayatullah mengatakan, RSA Siti Fatimah Tulangan yang berdiri di atas tanah seluas 6.884 m2 ini letaknya sangat strategis. Maka dari itu, kerjasama ini penting untuk memperluas jangkauan layanan kesehatan. Sehingga RSA Siti Fatimah Tulangan bisa menjadi pusat layanan kesehatan di wilayah barat Kabupaten Sidoarjo yang terbilang masih sangat minim.
(Baca: Direktur Baru RSA Siti Fatimah Tulangan: Baru Dilantik, Langsung Tancap Gas)
”Dengan adanya kerjasama ini RSA Siti Fatimah Tulangan diharapkan dapat mengembangkan layanannya hingga wilayah perbatasan antara Kabupaten Sidoarjo dengan Kabupaten Mojokerto,” katanya.
Di samping itu, lanjut Hidayatullah, kerjasama ini juga dalam rangka mewujudkan cita-cita Umsida untuk memiliki Fakultas Kedokteran. Dengan cara, memfungsikan RSA Siti Fatimah Tulangan sebagai layanan kesehatan sekaligus dipergunakan sebagai tempat praktek Fakultas Ilmu Kesehatan. ”Semoga ini jadi awal berdirinya Fakultas Kedokteran Umsida,” harpanya.
(Baca juga: Inilah Keunggulan Fakultas Kedokteran Perguruan Tinggi Muhammadiyah)
Dalam penandatanganan kerjasama tersebut hadir Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) jawa Timur Dr Saad Ibrahim dan Ketua Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) Jatim Dra Siti Dalilah Candrawati. Hadir pula PDA Sidoarjo serta beberapa tamu undangan. Baik dari Pemerintah Kabupaten Sidoarjo maupun tokoh-tokoh masyarakat setempat.
Saad Ibrahim dalam kesempatan itu berpesan tentang pentingnya kesehatan sebagai elemen terpenting dalam kehidupan manusia. Karenannya, Saad berharap dengan kerjsama pengembangan ini, kehadiran Umsida dapat menjadikan RS Aisyiah menjadi RS yang makin diperhitungkan. ”Bukan hanya di wilayah Sidoarjo saja. Tapi harus bisa diperhitungkan secara nasional,” tandasnya. (dian/ubaidillah/aan)