Tiga Siswa MTsM 9 Wotan Raih Gelar di Masif 2022, laporan Arifiyanto kontributor PWMU.CO Gresik.
PWMU.CO – Tiga siswa MTs Muhammadiyah 9 Wotan, Panceng, Gresik, meraih prestasi tingkat Provinsi Jawa Timur dalam lomba pidato dan baca puisi yang diumumkan secara online, Selasa (15/2/22).
Dalam ajang Maskumambang Islamic Festival (Masif) 2022 yang diselenggarakan oleh Madrasah Diniyah Pondok Pesantren Maskumambang Gresik, tiga siswa MTs Muhammadiyah 9 Wotan berhasil meraih prestasi membanggakan.
Pembina lomba pidato bahasa Arab Siti Muayyanah SPd mengatakan prestasi yang mampu diraih oleh siswa adalah harapan I pidato bahasa Inggris yang diraih oleh Trisna Yusfillah Qolbi siswa kelas IX; harapan III pidato bahasa Arab oleh Sabella Wardani siswa kelas VIII, dan harapan III bidang baca puisi oleh Bany Ikhwanul Ilmi siswa kelas VII.
Siswa-siswa tersebut mampu meraih prestasi setelah mampu lolos dari babak penyisihan dan berhasil di babak final yang dilaksanakan secara virtual melalui Zoom Cloud Meetings, Ahad, (13/02/22).
“Alhamdulillah, antusiasme anak-anak sungguh luar biasa dalam mengikuti kompetisi ini. Setelah mampu melewati babak penyisihan lomba dan berjuang di babak final, akhirnya Yusfi, Bella, dan Baim mampu meraih harapan,” ujarnya.
Dia menjelaskan, walaupun anak-anak belum mampu meraih peringkat teratas dalam lomba ini namun kami senang dan bangga siswa-siswa kami mampu mempersembahkan prestasi harapan.
“Mereka mengalahkan ratusan peserta lainnya di tengah masa pandemi yang masih terjadi hingga saat ini. Mereka bisa meraih prestasi yang membanggakan bagi madrasah,” ujarnya.
Kepala MTs Muhammadiyah 9 Wotan Ahmad Sholih SHI mengungkapkan rasa syukur dan bangga atas prestasi yang diraih oleh siswa-siswanya dan berharap agar siswa-siswa lain dapat terpacu dan termotivasi untuk meraih prestasi.
“Alhamdulillah kami merasa bersyukur dan bangga atas prestasi yang mereka raih. Harapan kami dengan prestasi tersebut mampu memotivasi siswa-siswa lainnya untuk juga bisa berusaha meraih prestasi,” ungkapnya.
Kunci Sukses
Ungkapan rasa syukur juga disampaikan oleh para peraih juara di ajang ini. Trisna Yusfillah Qolbi, sangat bersyukur dan senang karena bisa meraih prestasi di tingkat provinsi Jawa Timur.
“Alhamdulillah saya sangat bersyukur dan senang karena bisa meraih prestasi di tingkat provinsi. Saya merasa semakin termotivasi untuk mengikuti kompetisi-kompetisi berikutnya dan semoga ke depannya bisa memperoleh prestasi lebih tinggi dan banyak lagi untuk membanggakan kedua orang tua dan mengharumkan nama madrasah,” katanya.
Hal serupa juga disampaikan Sabella Wardani. Dia mengungkapkan ini adalah prestasi pertamanya dalam lomba pidato bahasa Arab. Menurutnya, berlatih sungguh-sungguh dan doa dari orangtua adalah kunci meraih sukses dalam perlombaan yang diikutinya.
“Berlatih dengan sungguh-sungguh, berdoa kepada Allah dan doa dari orangtua memudahkan saya untuk meraih prestasi dalam perlombaan ini,” ungkapnya.
Sementara itu, Bany Ikhwanul Ilmi juga menceritakan rahasianya dalam mempersiapkan diri menghadapi lomba. Siswa yang akrab disapa Baim ini mengaku, selain berlatih dengan pembina dia juga sering berlatih sendiri dengan cara tampil di depan cermin di dalam kamarnya.
“Dengan cara berlatih sendiri di depan cermin mampu melatih saya untuk lebih percaya diri dan tidak gerogi ketika menghadapi dewan juri di babak final lomba baca puisi,” ujar Baim.
Dia berharap prestasi ini bisa menjadi penyemangat untuk terus belajar, berlatih, dan mengasah kemampuan. “Insyaallah jika diberi kesempatan lagi dalam perlombaan lainnya saya akan berusaha lebih keras lagi untuk meraih prestasi yang lebih baik,” tandasnya. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni