PWMU.CO – MBS Youth Talent, ajang pentas seni santri putri Muhammadiyah Boarding School (MBS) Putri Trenggalek sukses digelar, Ahad (27/2/22).
Muhammadiyah Boarding School (MBS) Putri Trenggalek menggelar MBS Youth Talent. Kegiatan yang berlangsung di Pondok Pesantren MBS Putri Trenggalek, itu dihadiri Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Trenggalek Drs H Rohmat MM, pimpinan organisasi otonom, dan seluruh unsur pengurus dan para santri putri MBS Trenggalek.
Acara yang dimulai pukul 20.00 tersebut diawali dengan pembukaan oleh pembawa acara secara dwibahasa, Arab dan Indonesia. Lalu dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci al-Quran, menyanyikan lagu Indonesia raya, mars Muhammadiyah, sambutan direktur MBS Trenggalek Ustadz H Anang Wahid Cahyono LC MSi, penutup doa oleh Ustadz Rifai.
Beri Nilai-Nilai Penting
Dalam sambutan menggunakan bahasa Inggris dan Arab, Ustadz Anang menyampaikan, agar kegiatan yang dilaksanakan dengan banyaknya persiapan tersebut memberikan nilai-nilai penting. Pertama, bahwa kegiatan MBS Youth Talent tidak hanya menjadi ajang pertunjukan, tapi juga menjadi syiar bagi seluruh umat, terutama Muhammadiyah Trenggalek.
“The stage shows the students of MBS Trenggalek are not only able to speak about kitab kuning, religion or holy Quran but also do many things. It shows that the students of MBS Trenggalek are multi talented,” ujarnya.
Kedua, lanjutnya, agenda yang sedang dilaksanakan bisa menjadi gambaran tentang masa depan semua santri MBS Trenggalek. “The agenda did not happen suddently. It has many many preparation. All teachers and commitees did not sleep for twenty four hours. So the process of how to prepare, how to manage, how to excute and how to finish of performance will be inspiring description of your future,” ungkap dia.
Dia berharap, agar santri berangan-angan, bahwa kegiatan mereka di panggung dan menggelar acara menjadi inspirasi untuk masa depan ketika menjadi orangtua. “Kesungguhan dan totalitas dalam penampilan dan menggelar acara merupakan modal berharga untuk masa depan,” tuturnya.
Kegiatan diteruskan dengan pentas seni para santri putri MBS Trenggalek yang dibuka dengan pemukulan lonceng besi oleh kepala SMP MBS Trenggalek Arifin MPdI. Dalam kesempatan tersebut Arifin berpesan agar acara yang digelar dapat berkesan.
“Agar menjadi wahana untuk mengekspresikan bakat dan kemampuan santri di MBS Trenggalek, serta menjadi bahan pembelajaran agar semakin kreatif, inovatif, dan bermanfaat di masyarakat,” pesannya. (*)
Penulis Kamas Tontowi. Co-Editor Darul Setiawan. Editor Mohammad Nurfatoni.