PWMU.CO – Di roadshow ini ada peserta yang nekad ambil dan nikmati 10 jenis jajanan tradisional khas daerah Tapal Kuda.
Panitia Roadshow Milad Ke-6 PWMU.CO yang dilaksanakan di Aula Lantai II Gedung Dakwah Muhammadiyah (GDM) Kota Probolinggo sengaja menata serapi mungkin beragam jajanan tradisional atau makanan khas di teras aula ini.
Peserta yang datang dari Situbondo, Bondowoso, Banyuwangi, Jember, Lumajang, Probolinggo, Pasuruan, Sidoarjo, Malang, dan Batu mempersembahkan jajanan tradisional daerahnya masing-masing.
Mereka berbondong-bondong ke Kota Probolinggo untuk mengikuti Roadshow PWMU.CO bertajuk Kontributor Naik Kelas: Menulis Softnews, Berita Rasa Sastra. Roadshow dimulai pukul 08.00 wib dan berakhir pukul 14.00 WIB pada Ahad (6/3/2022).
Para peserta roadshow dipersilakan untuk mengambil dan menikmati makanan khas tersebut sepuasnya saat coffee break. Walau harus mengantre, peserta tetap bersemangat mencicipi jajanan khas tersebut sambil menikmati kopi hangat yang disediakan tidak jauh dari meja jajanan.
Mulai dari kedele edamame, bagiak, bipang jangkar, ting-ting jahe, bolen, tape, kerupuk jenggelek hingga rengginang cumi. Terlihat ada beberapa peserta yang mengambil makanan khas berjumlah 3 sampai 7 jenis makanan. Bahkan ada yang mengambil masing-masing satu dari seluruh makanan khas yang tersedia. Berarti lebih dari 10 jenis jajanan.
Tampil Beda dengan Jajanan Khas
Salah satu peserta dari MI Muhammadiyah (MIM) 1 Kota Probolinggo Fitri Devi Andriyani menyambut gembira kreativitas panitia roadshow. Baginya selain dinikmati dengan cuma-cuma alias gratis, hal ini juga menjadi kesempatan seluruh peserta untuk mengenal kebudayaan Indonesia lewat jajanan khas daerah.
“Dengan adanya acara tadi saya jadi tahu nama makanan atau jajanan khas yang tadi tersaji beserta asal daerahnya. Saya juga tergoda untuk menikmati semuanya. Namanya unik-unik. Akhirnya saya putuskan mengambil 10 jenis,” ujarnya sambil tersenyum.
Fitri juga berharap ada momen berbagi dan mencoba makanan khas seperti ini pada kesempatan kegiatan Muhammadiyah lainnya.
“Dengan sajian jajanan khas, acara roadshow ini menjadi berbeda dibandingkan acara-acara pada umumnya. Ini menjadi inspirasi yang bagus bagi kita semua,” ungkapnya. (*)
Penulis Lusi Aslihatul Jannah. Co-Editor Sugiran. Editor Mohammad Nurfatoni.
